Gorō Nonaka (野中五郎, のなか ごろう) adalah seorang pilot Angkatan Laut Kekaisaran Jepang. Ia merupakan pilot veteran dalam membawa pesawat pengebom sedang dan pesawat pengebom torpedo. Ia digadang-gadang mampu menghabisi target-targetnya secara efektif sambil bermanuver secara bebas menggunakan pesawat serang berpangkalan darat Tipe 1.
Nonaka sering menyebut rekannya sebagai "keluarga" sehingga ia terlihat seperti bos yakuza dibandingkan seorang letnan komandan.
Dia sempat menjadi pilot di kapal Sōryū sebelum menjadi pilot darat secara permanen.
Di penghujung Perang Dunia II (1944), dia ditunjuk menjadi pemimpin dan guru dari Grup Udara Laut ke-721 (Pasukan Dewa Guntur) karena pengalamannya dalam menerbangkan pesawat pengebom darat. Grup tersebut ditujukan untuk melakukan serangan kamikaze dengan Ohka Model 11. Ini merupakan pertama kalinya unit kamikaze digunakan dalam perang.
Dia gugur dalam tugas karena diserang oleh Task Force 58 dari Angkatan Laut Amerika Serikat.
Bacaan lanjutan
Pranala luar