Goetit

Goetit
Goetit.
Umum
KategoriMineral oksida
Rumus
(unit berulang)
α-Templat:IronTemplat:Oxygen(Templat:Hydroxide)
Klasifikasi Strunz04.FD.10
Sistem kristalOrtorhombik 2/m2/m2/m
Identifikasi
WarnaKekuningan hingga kemerahan hingga coklat gelap
BelahanSempurna 010
Kekerasan dalam skala Mohs5 - 5.5
GoresCoklat, kuning kecoklatan hingga kuning jingga
Berat jenis3.3 - 4.3
Fusibilitas5 - 5.5
Referensi[1][2][3][4]

Goetit (FeO(OH)), (/ˈɡɜːrtt/ GUR-tite) yang dinamai dari polymath Jerman Johann Wolfgang von Goethe (1749–1832), adalah mineral oksida yang dapat ditemui di tanah dan lingkungan bersuhu rendah lainnya. Goetit sudah dikenal semenjak masa prasejarah karena digunakan sebagai pigmen. Bukti menunjukkan bahwa goetit ditemukan di sampel pigmen di gua Lascaux di Prancis. Goetit pertama kali dideskripsikan pada tahun 1806.[3]

Mineral ini merupakan besi oksihidroksida. Tingkat kekerasan goetit bervariasi antara 5.0 hingga 5.5 dalam skala Mohs.

Referensi

  1. ^ Hurlbut, Cornelius S.; Klein, Cornelis (1985). Manual of Mineralogy (edisi ke-20th). Wiley. ISBN 0-471-80580-7. 
  2. ^ http://webmineral.com/data/Goethite.shtml Diarsipkan 2018-08-15 di Wayback Machine. Webmineral data
  3. ^ a b http://www.mindat.org/min-1719.html Diarsipkan 2018-09-29 di Wayback Machine. Mindat data with locations
  4. ^ http://www.galleries.com/minerals/oxides/goethite/goethite.htm Diarsipkan 2011-10-16 di Wayback Machine. Mineral galleries