Hughes Glomar Explorer(HGE), yang pada waktu itu disebut kapal, dibuat antara tahun 1973 dan 1974 oleh Sun Shipbuilding dan Drydock Co menghabiskan lebih dari 350 juta dolar AS atas perintah Howard Hughes untuk digunakan oleh perusahaannya, Global Marine Development Inc.[4] Kapal tersebut mulai berlayar pada tanggal 20 Juni 1974. Hughes mengatakan kepada media bahwa tujuan kapal tersebut adalah untuk mengekstrak bintil mangan dari dasar laut. Cerita kedok Geologi kelautan ini secara mengejutkan memacu banyak orang untuk meneliti ide tersebut. Namun dalam proses kesaksian yang disumpah di pengadilan distik AS, pejabat Global Marine dan yang terkait dengan proyek Hughes Glomar Explorer secara bulat menyatakan bahwa kapal tidak dapat digunakan dalam operasi mineral yang bernilai ekonomis.
Karena K-129 tenggelam di laut yang sangat dalam, sebuah kapal besar itu diperlukan untuk operasi penemuannya. Sebuah kapal akan mudah terlihat oleh kapal Soviet, sehingga dapat mengganggu operasi, jadi dikembangkan sebuah cerita kedok. CIA (Central Intelligence Agency) kemudian menghubungi Hughes, yang setuju untuk membantu.[5]
Ketika kapal itu menemukan sebagian dari K-129, kesalahan mekanis dalam mengait menyebabkan dua pertiga dari bagian yang dicari rusak.[6] Bagian yang hilang justru mengandung item yang paling dicari, termasuk buku kode dan rudal nuklir. Kemudian dilaporkan bahwa dua nuklir berkepala torpedo dan beberapa mesin kriptografi ditemukan, bersama dengan enam mayat awak kapal selam Soviet, yang secara resmi dimakamkan di laut.[7]
Operasi ini diketahui publik pada Februari 1975 ketika Los Angeles Times menerbitkan sebuah cerita tentang "Proyek Jennifer", diikuti oleh berita dengan rincian tambahan dalam publikasi lain, termasukThe New York Times. Namun, nama ebenarnya dari proyek ini tidak diketahui publik sebagai Proyek Azorian sampai tahun 2010.
Red Star Rogue(2005) oleh Kenneth Sewell membuat klaim bahwa "Proyek Jennifer" menemukan hampir semua K-129 dari dasar laut.[8][9] Sewell menyatakan, "Meskipun ditutup-tutupi dan akhirnya diklaim bahwa Proyek Jennifer telah gagal, kenyataannya sebagian besar dari K-129 dan sisa awak itu, telah diangkat dari dasar Pasifik dan dibawa keGlomar Explorer".[N 1] Sebuah film berikutnya dan buku Michael White dan Norman Polmar mengungkapkan kesaksian dari kru di lokasi dan juga video hitam putih dari operasi pencarian yang sebenarnya menunjukkan bahwa hanya 38 kaki ke depan kapal selam itu ditemukan.
Setelah Proyek Azorian
Mothballing
Sementara kapal memiliki kapasitas angkat yang sangat besar, hanya ada sedikit minat dalam pengoperasikannya karena biayanya yang tinggi. Dari Maret sampai Juni 1976, Administrasi Layanan Umum atau General Services Administration (GSA) menerbitkan iklan yang mengundang perusahaan untuk mengajukan proposal penyewaan kapal.[11] Setelah empat bulan, GSA total telah menerima penawaran, termasuk tawaran 2 juta dolar amerika yang diajukan oleh mahasiswa Lincoln, Nebraska, dan tawaran 1,98 juta dolar amerika dari seorang pria yang mengatakan ia berencana untuk mendapatkan kontrak pemerintah untuk menyelamatkan dua reaktor nuklir kapal selam Amerika Serikat. Lockheed Missile and Space Company menyerahkan 3 juta dolar amerika, proposal penyewaan selama dua tahun tergantung pada kemampuan perusahaan untuk menjaga keuangannya. GSA telah memperpanjang batas waktu penaawaran dua kali untuk memungkinkan Lockheed menemukan pendukung keuangan untuk kemungkinan kegagalan proyek dan akhirnya GSA menyimpulkan tidak ada alasan untuk percaya ini akan berubah dalam waktu dekat.
Meskipun komunitas ilmiah berunjuk rasa untuk mempertahankan Hughes Glomar Explorer dan mendesak presiden agar mempertahankan kapal tersebut sebagai aset nasional, tidak ada lembaga atau departemen pemerintah ingin menanggung biaya pemeliharaan dan operasional.[12] Akhirnya, pada bulan September 1976, GSA menjadikan Hughes Glomar Explorer sebagai mothballing angkatan laut, dan pada Januari 1977, setelah ia disiapkan untuk dry docking dengan biaya lebih dari dua juta dolar, kapal menjadi bagian dari Angkatan Laut Suisun TelukCadangan Armada.[13]
Pada tahun 1997, kapal itu dibawa ke Cascade General untuk modifikasi yang merubahnya menjadi sebuah kapal pengeboran laut dalam yang terkomputerisasi, mampu mengebor di 7500 kaki dan dengan beberapa modifikasi mampu hingga 11500 kaki (3500 meter), atau lebih dalam 2000 kaki daripada rig yang ada. Biaya perubahan ini lebih dari 180 juta dolar amerika dan telah selesai pada kuartal pertama 1998.
Konversi kapal pada tahun 1997 adalah awal dari sewa 30 tahun dari Angkatan laut AS ke Global Marine Drilling. Pada tahun 2001 Global Marine bergabung dengan Santa Fe International Corporation dan berubah menjadi perusahaan Global Santa Fe, yang bergabung dengan Transocean Inc pada November 2007 dan mengoperasikan kapal sebagai GSF Explorer.
Pada tahun 2010, Transocean mengakuisisi kapal dengan imbalan 15 juta dolar amerika tunai.[14]
GSF Explorer saat ini digunakan untuk sebuah konsorsium yang dipimpin oleh Marathon Oil, untuk bor lepas pantai Indonesia sampai Maret 2012 [15]
Lihat Juga
Jangan tertukar dengan Glomar Challenger, "Kapal penelitian pertama yang khusus dirancang pada tahun 1960 untuk mengebor dasar laut dan mengambil sampel inti dari laut dalam"[16]
Dunham, Roger C. Spy Sub: Top Secret Mission To The Bottom Of The Pacific. New York: Penguin Books, 1996. ISBN 0-451-40797-0.
Podvig, Pavel, ed. Russian Strategic Nuclear Forces. Stanford, CA: Stanford University, 2001. ISBN 0-262-16202-4. (originally published by Center for Arms Control Studies, Moscow Institute of Physics and Technology)
Polmar, Norman & Michael White. PROJECT AZORIAN-The CIA and the Raising of the K-129. Naval Institute Press. 2010. ISBN 978-1-59114-690-2.
Sewell, Kenneth. Red Star Rogue: The Untold Story of a Soviet Submarine's Nuclear Strike Attempt on the U.S. New York: Simon & Schuster, 2005. ISBN 0-7432-6112-7.
Sontag, Sherry, Christopher Drew with Annette Lawrence Drew. Blind Man's Bluff: The Untold Story of American Submarine Espionage. New York: Harper, 1998. ISBN 0-06-103004-X.
Varner, Roy and Wayne Collier. A Matter of Risk: The Incredible Inside Story of the CIA's Hughes Glomar Explorer Mission to Raise a Russian Submarine. New York: Random House, 1978. ISBN 0-394-42432-8.