FotokonduktorFotokonduktor adalah sebuah sensor cahaya yang mengubah nilai hambatan listrik pada semikonduktor. Salah satu pemakainnya pada mesin fotokopi dengan metode xerografi. Prinsip kerjaFotokonduktor pada dasarnya merupakan sebuah sensor. Cahaya yang dikenali oleh fotokonduktor akan mengubah nilai pada hambatan listrik pada semikonduktor.[1] AplikasiMesin fotokopi xerografiMesin fotokopi xerografi bekerja dengan prinsip elektrostatika dengan bantuan fotokonduktor. Sekumpulan muatan listrik diberikan ke bagian permukaan fotokonduktor secara merata. Kemudian cahaya pada dokumen yang disalin difokuskan ke fotokonduktor. Kondisi ini membuat muatan listrik pada bagian atas dan bawah permukaan dokumen saling bercampur. Percampuran ini membuat kondisi netral pada masing-masing bagian muatan listrik. Pada permukaan konduktor kemudian dituangkan bubuk hitam yang mengandung muatan listrik. Muatan listrik ini kemudian ditarik oleh medan listrik menuju ke kertas. Hasilnya timbullah bayangan yang sifatnya permanen pada permukaan kertas.[2] Spektroskopi Inframerah-DekatPada Spektroskopi Inframerah-Dekat, fotokonduktor timbal sulfida dimanfaatkan sebagai detektor.[3] Kemampuan dari fotokonduktor timbal sulfida adalah mampu mengukur spektrum infra merah dekat.[4] Fotodetektor unipolar elektron minoritasFotodetektor unipolar elektron minoritas dibuat sebagai hasil pengembangan dari fotokonduktor. Struktur penghalang arus cahaya pada alat ini menggunakan struktur M.[5] Referensi
|