Edward Coke adalah ahli hukum, hakim dan politisi Inggris.[1][2] Sebagai hakim, ia melihat bahwa hukum umum (common law) lebih tinggi kedudukannya daripada hukum yang ditetapkan oleh Dewan Komisi Tinggi.[2] Ia pernah memangku jabatan dalam pemerintahan dan memimpin pihak oposisi dalamparlemen.[3] Ia juga berperan dalam menyusun petisi Petition of Rights, sebuah surat permohonan hak-hak asasi warga negara yang disetujui oleh raja Inggris.[3]
Pendiidkan
Edward Coke menempuh pendidikan di Sekolah Tata Bahasa Norwich (Norwich Grammar School) dan setelah itu melanjutkan ke Universitas Trinity di Cambridge.[2]
Karier
Edward Coke dilatih sebagai pengacara pada tahun 1578.[2] Lalu, pada tahun 1594 ia menjadi Jaksa Agung.[2] Sebagai Jaksa Agung, ia telah mengadili Walter Raleigh dan para konspirator Gunpowder Plot karena sebuah pengkhianatan.[2] Setelah itu, ia menjadi Ketua Hakim Agung pada tahun 1606 dan diangkat menjadi Ketua Hakim Raja Bench pada tahun 1613.[2] Namun, keengganan untuk berkompromi dalam hal supremasi hukum umum membuatnya semakin tidak populer dan akhirnya namanya dihapus sebagai Hakim Agung pada tahun 1616.[4]