Edith Cowan
Edith Dircksey Cowan OBE (née Brown; lahir di Glengarry 2 Agustus 1861 - 9 Juni 1932) adalah seorang reformis sosial asal Australia. Ia bekerja memperjuangkan hak dan kesejahteraan perempuan, anak-anak, kaum miskin, masyarakat berpendidikan rendah, dan kaum lansia.[1] Dia dikenal sebagai perempuan Australia pertama yang menjadi anggota parlemen. Ia diangkat menjadi anggota dewan pada 1921.[2] Namanya diabadikan sebagai nama Universitas Edith Cowan yang terletak di Perth, Australia Barat. Edith juga dikenal sebagai pendukung pengajaran pendidikan seks di sekolah, kesejahteraan migran, dan pembentukan pusat kesehatan untuk bayi.[1] Kehidupan awalEdith lahir pada 1861 di daerah Glengarry dekat Geraldton, Australia Barat dan merupakan anak kedua dari pasangan Kenneth Brown dan Mary Eliza Dircksey Wittenoom. Ayahnya adalah seorang pastor, sedangkan ibunya bekerja sebagai guru. Saat masih berusia tujuh tahun, ibunya meninggal saat melahirkan anak keenamnya. Ayahnya kemudian mengirim Edith ke sekolah asrama di Perth. Delapan tahun kemudian, ayahnya menembak mati istri keduanya setelah terlibat pertengkaran dan dalam keadaan mabuk. Akibat dari pembunuhan tersebut, ayah Edith dieksekusi mati pada 1876.[2] Kejadian ini mempengaruhi masa remaja Edith dan mengubahnya menjadi sosok penyendiri. Namun demikian, ia berkomitmen untuk terlibat dalam perubahan sosial yang meningkatkan kehormatan dan tanggung jawab perempuan serta menjamin adanya layanan kesehatan yang tersedia bagi perempuan dan anak-anak.[3] Pekerjaan sosialPada 1890-an, Edith mulai terlibat dalam aktivitas sosial, terutama mengadvokasi kepentingan perempuan dan anak-anak. Ia juga turut mendirikan Klub Wanita Karrakatta. Dalam organisasi kesukarelawanan tersebut, ia menjabat sebagai sekretaris pertama pada 1894. Selanjutnya ia pernah menjadi wakil presidan dan presiden klub perempuan tersebut.[2] Dalam organisasi ini, para perempuan terkemuka di Perth mempelajari berbagai macam keterampilan, seperti kemampuan berbicara di depan umum dan berbagi bacaan mereka seputar kesehatan, sastra, dan hak-hak perempuan.[3] Edith secara aktif menyuarakan hak memilih bagi perempuan, termasuk proporsi keterwakilan perempuan serta pendidikan yang lebih baik. Ia ikut berperan penting dalam pendirian Rumah Sakit King Edward Memorial for Women pada tahun 1916. Edith juga berjuang melawan kekerasan dalam rumah tangga dan efek buruk mabuk-mabukan. Ia berbicara secara terbuka mengenai penyakit kelamin, pelacuran, kontrasepsi, kejahatan seks dan seks yang tidak sah. Dia mengampanyekan perempuan untuk menjadi juru pendamai (justice of peace) dan dia menjadi salah satunya pada tahun 1919. Pada 1920 ia diangkat menjadi Perwira Ordo Kerajaan Inggris.[3] Kehidupan pribadiEdith menikah dengan James Cowan saat berusia 18 tahun. Suaminya kemudian diangkat sebagai hakim. Profesi suaminya turut membuka pandangan Edith mengenai dampak dari kondisi masyarakat miskin dan berpendidikan rendah.[2] Dalam kurun antara 1880 dan 1891, mereka dikaruniai tiga anak perempuan dan satu anak laki-laki.[3] Referensi
|