Defisiensi Nitrogen

Defisiensi nitrogen atau kekurangan nitrogen adalah suatu permasalahan yang dapat dialami oleh tanaman. Hal ini dapat terjadi apabila jumlah nitrogen yang dibutuhkan oleh tanaman belum terpenuhi akibat pemupukan N yang kurang tepat[1]. Waktu dan cara pemupukan harus diperhatikan untuk mencegah terjadinya defisiensi nitrogen pada tanaman. Nitrogen merupakan salah satu nutrisi yang diperlukan tanaman untuk tumbuh dan berkembang. Nitrogen membantu tanaman untuk melakukan regenerasi sel dan membuat protein, asam amino, dan asam nukleat. Kurangnya nitrogen dapat mengakibatkan terhambatnya pertumbuhan tanaman hingga tanaman mati. [2]

Gejala

Gejala tanaman yang kekurangan nitrogen ditandai dengan ukuran tanaman yang kerdil dan perubahan warna[1]. Perubahan warna yang terjadi dapat diidentifikasi sebagai berikut:

1. Perubahan warna terjadi pada daun menjadi hijau muda dengan klorotik pada ujungnya

2. daun tua atau seluruh tanaman menjadi hijau kekuningan

3. seluruh lahan terlihat kekuningan.

Solusi

Referensi

  1. ^ a b Jurusan MPLK Politani Negeri Kupang (15 Juni 2023). "Defisiensi Nitrogen (Nitrogen deficiency)". INFOTANI Informasi Pertanian Jurusan Manajemen Pertanian Lahan Kering. Diakses tanggal 9 Oktober 2024. 
  2. ^ Setiawan, Sakina Rakhma Diah (06 Februari 2023). "Simak, Ciri-ciri Tanaman Kekurangan Nitrogen dan Solusinya". Kompas.com. Diakses tanggal 9 Oktober 2024. 

A PHP Error was encountered

Severity: Notice

Message: Trying to get property of non-object

Filename: wikipedia/wikipediareadmore.php

Line Number: 5

A PHP Error was encountered

Severity: Notice

Message: Trying to get property of non-object

Filename: wikipedia/wikipediareadmore.php

Line Number: 70

 

A PHP Error was encountered

Severity: Notice

Message: Undefined index: HTTP_REFERER

Filename: controllers/ensiklopedia.php

Line Number: 41