Pada tanggal 1 Desember 1989, Volkskammer menghapus salah satu bagian dari Konstitusi Jerman Timur yang memberikan SED monopoli kekuasaan sehingga kekuasaam komunis berakhir di Jerman Timur. Sebelum peristiwa itu, SED sebenarnya telah berubah dari partai Leninis menjadi partai sosialis demokratik, dan nama partai juga berubah menjadi Partai Persatuan Sosialis-Partai Sosialisme Demokrat dan kemudian pada tahun yang sama, menjadi Partai Sosialisme Demokrat (PDS). Oleh karena itu, pemimpin SED berikutnya bukanlah pemimpin Jerman Timur.