Lagu ini mencerminkan kecintaan Freddie terhadap opera dengan nada tingginya dan vokal opera Caballé, dan didukung oleh orkestra penuh. Awalnya dirilis pada tahun 1987, dan menjadi salah satu hit terbesar dalam solo karier Mercury, mencapai nomor delapan di UK Singles Chart. Setelah meninggalnya Mercury pada tahun 1991, lagu ini ditampilkan di Olimpiade Musim Panas 1992, dan setelahnya lagu ini naik lebih tinggi, dengan mencapai nomor dua di Britania Raya, Belanda, dan Selandia Baru.
Pada tahun 2004, BBC Radio 2 mendaftarkan Barcelona di nomor 41 di Sold On Song Top 100 mereka.[1]
Sejarah
Mercury merupakan penggemar opera sejak lama, terutama menyukai Montserrat Caballé.[2] Pada tahun 1986, ia menyebut di televisi Spanyol bahwa ia akan sangat senang bertemu dengannya secara langsung. Mereka bertemu pertama kali di Barcelona pada tahun 1987. Lalu, ketika kota tersebut di pilih sebagai tuan rumah Olimpiade Musim Panas 1992, Caballé, yang merupakan warga asli kota tersebut, diminta untuk membantu memproduksi lagu untuk olimpiade tersebut. Ia memanggil Mercury untuk membantunya.[1] Caballé menjadi bersemangat mengerjakan proyek tersebut dan daripada membuat sebuah singel, ia mengajukan untuk membuat sebuah album, dan Mercury setuju.[3] Lagu "Barcelona" harus menjadi lagu pembuka, untuk diselesaikan pada tahun 1988, dan dikirimkan sebagai kandidat lagu tema Olimpiade Musim Panas 1992 (tahap seleksi dijadwalkan pada tahun 1988, empat tahun sebelum olimpiade).[4] Proses rekaman sedikit rumit karena jadwal padat Caballé. Jadi untuk menghemat waktu, Mercury merekam lagu tersebut, dan menyanyikan bagian Caballé dengan falsetto. Ia lalu mengirim rekaman tersebut kepada Caballé untuk mempersiapkan sesi bersama di studio.[5]
Lagu
Lagu Barcelona ditulis bersama oleh Mercury dan Mike Moran, yang juga muncul di video lagu tersebut dan memainkan piano dan semua kibor untuk sesi rekaman di studio.[2] Lagu tersebut dimulai dengan orkestra, lalu perlahan menghilang dan diikuti oleh Mercury dan Caballé menyanyikan bagian mereka masing-masing, namun kadang bergabung menjadi sebuah duet. Ketika menyanyikan chorus "Barcelona" dan beberapa bagian lainnya untuk versi studio, Mercury men-dub di atas suaranya dengan gaya multi-track miliknya seperti biasa. Mercury memimpin lagu tersebut selagi Caballé menyanyikan sopran "latar" yang begitu kuat. Karena Caballé menyanyikan bagian sopran, Mercury bernyanyi dalam suara bariton alaminya dibanding dengan tenor yang dipaksakan, yang umum digunakannya di rekaman lainnya.[5]
Lagu tersebut digambarkan sebagai contoh langka kombinasi antara pop dan nyanyian opera yang menonjolkan perbedaan mereka.[6] Dimana Mercury mengartikulasi tiap katanya, Caballé fokus pada nadanya; barisnya terlalu sulit untuk dipahami, dan juga, ia menggunakan bahasa Inggris dan Spanyol secara bersamaan. Karena itu, ia menjaga bagiannya tetap melodis sepanjang lagu dengan mengorbankan teksnya, dan Mercury harus instirahat dari bernyanyi karena hampir berteriak di bagian cresendo untuk menyanyikan bagiannya.[7] Mercury dilaporkan sangat kagum dengan kemampuan legendaris Caballé mengendalikan suaranya; contohnya, di bagian fadeout, ia mundur dari mikrofon untuk mengurangi intensitas suaranya, dimana ia tidak bergerak sama sekali.[8]
Versi
Pada tahun 2000, The Solo Collection the Rarities 2 disc berisi versi awal dengan lirik yang berbeda, dengan panjang 4:21 menit, dan versi selanjutnya selama 4:41 menit dan juga di cakram singel, sebuah versi panjang selama 7:07 menit.
Lagu tersebut ditampilkan secara langsung di bulan Mei 1987, di Ibiza festival, yang diadakan di Ku nightclub (sekarang Privilege Ibiza, "klub malam terbesar di dunia").[17] Penampilan penting selanjutnya terjadi pada 8 Oktober 1988, di festival terbuka La Nit di Barcelona, yang diadakan untuk merayakan kedatangan bendera olimpiade dari Seoul. Bersama, Mercury dan Caballé menyanyikan tiga lagu dari album yang akan datang Barcelona, yaitu "Barcelona", "How Can I Go On" and "The Golden Boy".[18][19] Ini merupakan penampilan langsung terakhir Mercury yang sudah menderita AIDS.[20] Mercury meninggal pada tahun 1991, dan rekaman lagu tersebut dimainkan di film perjalanan kota Barcelona di awal penayangan internasional upacara pembukaan Olimpiade Musim Panas 1992.[21][22]
Singel tersebut didistribusikan dalam format perekam suara 7 inci dan 12 inci dan CD 5 inci, semua dengan label Polydor. CD 5" dan piringan 7", namun tidak dengan 12", dirilis kembali pada tahun 1992; sebuah CD 3" dirilis sebagai bahan promosi di Jepang di 1992. Side-B di hampir semua rekaman berisi "Exercises In Free Love" dari The Freddie Mercury Album. Versi 1992 piringan hitam Spantol 7" berisi versi lain "Barcelona" di Side-B, dan piringan 12" Hong Kong tahun 1972 yang langka hanya punya satu side dan memiliki sampul unik. Kebanyakan CD 5" berisi dua atau tiga versi dari "Barcelona" dan "Exercises In Free Love". Kebanyakan piringan 7" dan sampul CD 5" menampilkan Mercury dan Caballé bernyanyi di atas panggung dengan orkestra di belakangnya, walaupun versi Portugal menampilkan mereka di studio foto. Rekaman rilis ulang 7" tahun 1992 berisi versi lain dari kedua penyanyi, tanpa orkestra di belakangnya.[24]