Bandar udara ini dinamakan menurut nama Dr. Luis María Argaña, mantan politisi. Bandar udara ini dioperasikan oleh Otoritas Militer Paraguay. GlobalSecurity.org menyatakan bahwa beberapa percaya bahwa Amerika Serikat menggunakan bandar udara ini sebagai pangkalan militer permanen, tetapi mereka pergi untuk mengatakan bahwa hal ini adalah palsu.[3]