| Artikel atau sebagian dari artikel ini mungkin diterjemahkan dari What Is to Be Done? (novel) di en.wikipedia.org. Isinya masih belum akurat, karena bagian yang diterjemahkan masih perlu diperhalus dan disempurnakan. Jika Anda menguasai bahasa aslinya, harap pertimbangkan untuk menelusuri referensinya dan menyempurnakan terjemahan ini. Anda juga dapat ikut bergotong royong pada ProyekWiki Perbaikan Terjemahan.
(Pesan ini dapat dihapus jika terjemahan dirasa sudah cukup tepat. Lihat pula: panduan penerjemahan artikel) |
Apa Yang Akan Dilakukan? (bahasa Rusia: Что делать?, tr. Chto delat'?; juga diterjemahkan menjadi "Apa Yang Akan Kita Lakukan?") adalah sebuah novel 1863 yang ditulis oleh filsuf, jurnalis dan kritikus sastra Rusia Nikolai Chernyshevsky. Novel tersebut ditulis dalam menanggapi Ayah-Ayah dan Putra-Putra (1862) karya Ivan Turgenev. Karakter utamanya adalah seorang wanita, Vera Pavlovna, yang kabur dari kontrol keluarganya dan sebuah pernikahan perjodohan untuk mencapai kemerdekaan ekonomi. Novel tersebut mengadvokasikan pembentukan koperasi-koperasi sosialis kecil yang berbasis di komune petani Rusia, tetapi berorientasi pada produksi industrial. Pengarangnya mempromosikan gagasan bahwa tugas intelektual adalah mendidik dan memimpin massa buruh di Rusia pada sebuah wadah menuju sosialisme yang menjegal kapitalisme. Salah satu karakter dalam novel tersebut, Rakhmetov, menjadi lambang materialisme filsafat dan kebangsawanan radikalisme Rusia meskipun perannya kecil. Novel tersebut juga mengekspresikan, dalam mimpi salah satu karakter, sebuah masyarakat yang meraih "kebahagiaan abadi" dari sebuah jenis duniawi. Novel tersebut disebut "buku pegangan radikalisme"[1] dan berujung pada pembentukan masyarakat Lahan dan Kebebasan.[2]
Saat ia menulis novel tersebut, penulis sendiri ditahan di benteng Petrus dan Paulus, St. Petersburg, dan ia menjalani bertahun-tahun di Siberia. Chernyshevsky berkata bahwa perlu meminta ijin untuk menulis sebuah novel dalam penjara, dan otoritas menyediakan manuskrip kepada bekas tempat kerjanya, surat kabar Sovremennik, yang menyepakatinya karena publikasi dalam installmen-installmen pada laman-lamannya. Lenin, Plekhanov, Peter Kropotkin, Alexandra Kollontay, Rosa Luxemburg, dan juga penulis Swedia August Strindberg,[3] adalah orang-orang yang sangat memuji buku tersebut, dan mengangkatnya sebagai sebuah karya klasik Rusia pada zaman Soviet.[4][5]
Catatan kaki
Referensi
- The Norton Anthology of World Masterpieces, pages 1,085–1,086
Pranala luar
|
---|
Umum | |
---|
Perpustakaan nasional | |
---|
Lain-lain | |
---|