Anabel Hernández yang lahir pada 1971 adalah penulis dan wartawan yang bekerja untuk beberapa media nasional Mexico, seperti Milenio, El Universal, La Revista dan Reporte Indigo. Sepanjang kariernya, Anabel Hernández menginvestigasi berita tentang penjualan obat terlarang dan keterlibatan pemerintah Mexico dengan para penjual narkoba. Hernández juga menulis tentang perbudakan, eksploitasi seksual, dan penyalahgunaan kekuasaan.
Awal karier Hernández dimulai saat dia membongkar penyalahgunaan dana pemerintah oleh presiden Vicente Fox melalui publikasi Toallagate pada tahun 2001. Presiden Vox menggunakan USD 440,000[1] untuk merenovasi dua ruangan presiden. Berkat pengungkapan ini, Presiden Fox dan lima orang lain dipecat dari pemeintahan. Selain itu, Hernández juga mendapatkan Mexican National Journalism Award pada 2002 untuk publikasi ini. Dan pada tahun 2012, Hernández memenangkan The Golden Pen of Freedom Award di Kiev, Ukraina.[2][3]
Publikasi paling fenomenal Hernández berjudul Los señores del narco (Narcoland[4], The Drug Traffickers). Buku ini mengungkapkan produksi dan penjualan narkoba sejak 1970 dan peran banyak pihak mulai dari pemerintah, polisi hingga pebisnis dalam lingkaran penjualan narkoba. Los señores del narco juga menceritakan mengapa Mexico menjadi pusat lingkaran narkoba.[5][6]