Amma atau Amen adalah dewa pencipta dalam kepercayaan suku Dogon di Mali, Afrika Barat. Awalnya dewa ini dianggap maskulin, tetapi kini dianggap sebagai simbolisme maskulinitas sekaligus femininitas, sehingga lebih tepat digambarkan sebagai dewa tanpa gender atau dengan dua gender. Hal ini sesuai dengan dualitas yang sering kali mengiringi Amma dalam kepercayaan suku Dogon.[1]
Dogon diyakini telah menciptakan alam semesta dengan membuat tubuh yang mengandung semua benih untuk segala hal yang ada saat ini. Tubuh ini disebut "telur Amma". Menurut kepercayaan suku Dogon, telur ini tiba-tiba terbuka dan mengeluarkan angin puyuh yang menyebar ke segala penjuru hingga menghasilkan bintang-bintang dan planet. Amma juga diyakini menciptakan segala kehidupa ndi Bumi. Menurut mitologi Dogon, Amma mula-mula mencoba bersenggama dengan Bumi, tetapi gagal dan hanya menghasilkan satu makhluk saja, yaitu jakal. Jakal pun dianggap sebagai simbol kekacauan. Walaupun begitu, pada akhirnya benih ilahi Amma berhasil membuahi Bumi dan akhirnya menghasilkan dua makhluk yang menjadi cikal bakal segala kehidupan yang disebut Nommo.[1]
Walaupun Amma diyakini sebagai pencipta, para pemuka agama Dogon meyakini bahwa Ia adalah dewa yang sangat kecil sampai-sampai tidak terlihat, walaupun hal ini biasanya tidak disampaikan kepada masyarakat Dogon pada umumnya.[1]
Referensi