Agama alam adalah sebuah gerakan agama yang meyakini alam dan dunia alam adalah perwujudan dari keilahian, kekeramatan atau kekuatan spiritual.[1] Aagama-agama alam meliputi agama-agama asli yang diterapkan di berbagai belahan dunia menurut budaya-budaya yang menganggap lingkungan mengandung roh-roh dan entitas keramat lainnyia. Agama tersebut juga meliputi keyakinan Pagan modern, yang utamanya terkonsentrasi di Eropa dan Amerika Utara.
Istilah "agama alam" mula-mula dicetuskan oleh cendekiawan kajian agama Amerika Serikat Catherine Albanese, yang memakainya dalam karya buatannya Nature Religion in America: From the Algonkian Indians to the New Age (1991), dan ia kemudian memakai istilah tersebut dalam kajian lainnya. Setelah Albanese mengembangkan istilah tersebut, istilah tersebut dipakai oleh para akademisi lainnya yang belajar dalam kajian tersebut.
Clifton, Chas S. (2004). "The Pomegranate Returns from the Underworld: A Letter from the Editor". The Pomegranate: The International Journal of Pagan Studies. 6 (1). London: Equinox. hlm. 5–10.
Doyle White, Ethan (2016). Wicca: History, Belief, and Community in Modern Pagan Witchcraft. Brighton, Chicago, and Toronto: Sussex Academic Press. ISBN978-1-84519-754-4.
Pearson, Joanne; Roberts, Richard H.; Samuel, Geoffrey (1998). Joanne Pearson; Richard H. Roberts; Geoffrey Samuel, ed. "Introduction". Nature Religion Today: Paganism in the Modern World. Edinburgh: Edinburgh University Press. hlm. 1–7. ISBN978-0-7486-1057-0.