Yubileum 2025

Yubileum 2025
Logo resmi Yubileum 2025 menampilkan motto dengan makna Latin: Peziarah Pengharapan.
Nama asli Iubilaeum A.D. 2025
Tanggal24 Desember 2024 (2024-12-24) – 6 Januari 2026 (2026-1-6)
LokasiDi seluruh dunia (secara simbolis di Vatikan)
Situs webwww.iubilaeum2025.va/en.html

Yubileum 2025 adalah Yubileum dalam Gereja Katolik yang dirayakan pada tahun 2025. Hal ini diumumkan oleh Paus Yohanes Paulus II pada akhir Yubileum Agung.[1] Yubelium ini didahului oleh Yubileum Luar Biasa Kerahiman 2015–2016.[2] Bulla kepausan yang mendasari Yubileum ini adalah "Spes non confundit" (Bahasa Latin untuk "Pengharapan Tidak Mengecewakan").[3]

Yubileum 2025 dimulai pada Malam Natal (24 Desember) 2024 dan akan berlanjut hingga Epifani (6 Januari) 2026. Yubileum ini juga ditandai dengan pembukaan Pintu Suci yang dimulai di Basilika Santo Petrus pada 24 Desember 2024 dan di gereja-gereja lain di berbagai belahan dunia.

Persiapan

Pada penutupan Yubileum Agung tahun 2000, Paus Yohanes Paulus II berbicara kepada anak-anak di dunia, dan menyatakan bahwa anak-anak dan remaja pada masa itu akan menjadi "pemain utama pada Yubileum berikutnya pada tahun 2025."[4]

Pada tanggal 26 Desember 2021, Paus Fransiskus mempercayakan kepada Dewan Kepausan untuk Mempromosikan Evangelisasi Baru dengan tugas membuat persiapan untuk tahun Yubileum, karena ia menganggapnya sebagai hal yang mendasar bagi penguatan Katolik.[5]

Pada tanggal 3 Januari 2022, dalam pertemuan yang diadakan di Roma, ditetapkan bahwa motto acara tersebut adalah "Peregrinantes in Spem".[6] Dalam Bahasa Indonesia, motto tersebut diterjemahkan sebagai "Peziarah Pengharapan" (ditulis juga sebagai "Peziarah Harapan" ataupun "Peziarah dalam Harapan").[7]

Pada tanggal 22 Februari Dewan Kepausan untuk Mempromosikan Evangelisasi Baru mengadakan kompetisi merancang logo resmi Yubileum 2025, di mana para peserta diminta untuk mendasarkan karya mereka pada motto tersebut. Dewan Kepausan akan memilih desain yang paling dapat mengkomunikasikan pesan tersebut. Kompetisi dibuka hingga 20 Mei,[8] dan pada akhir Juni 2022, logo resmi telah ditampilkan.[9]

Luce, maskot Yubileum 2025.

Bulla kepausan,[10] yang berjudul Spes non confundit, dibacakan pada 9 Mei 2024, yakni pada Hari Raya Kenaikan Yesus Kristus. Dokumen ini menjelaskan poin-poin penting bagi perayaan Yubileum, yang di dalamnya disoroti beberapa hal, antara lain:[11]

  • Kata harapan
  • Jalan harapan
  • Tanda harapan
  • Seruan untuk berharap
  • Berlabuh pada harapan[12]

Pada tanggal 28 Oktober, Vatikan meluncurkan maskot kartun bernama "Luce" (bahasa Italia yang berarti "terang") untuk Yubileum 2025, dengan harapan untuk melibatkan peserta yang lebih muda.[13]

Pintu-Pintu Suci

Pembukaan dan penutupan Pintu-Pintu Suci dari 4 Basilika-Basilika Kepausan Utama di Roma:[14]

Basilika Tanggal Pembukaan Tanggal Penutupan Foto
Basilika Santo Petrus di Vatikan 24 Desember 2024 6 Januari 2026
Basilika Agung Santo Yohanes Lateran 29 Desember 2024 28 Desember 2025
Basilika Santa Maria Maggiore 1 Januari 2025
Basilika Santo Paulus di Luar Tembok 5 Januari 2025

Perayaan Yubelium dimulai pada Malam Natal (24 Desember) 2024, ketika Paus Fransiskus mengetuk Pintu Suci Basilika Santo Petrus di Vatikan dari kursi rodanya. Pintu diayunkan terbuka dan Paus Fransiskus melewati ambang pintu saat Misa Malam Natal di basilika dimulai.[15]

Pintu kelima, yang terletak di penjara Roma di Rebibbia, dibuka pada 26 Desember 2024. Tindakan tersebut dimaksudkan sebagai simbol "mengundang semua tahanan untuk menatap masa depan dengan harapan dan rasa percaya diri yang baru". Ini adalah pertama kalinya pintu penjara dibuka untuk menandai dimulainya tahun Yubelium.[16]

Pelaksanaan di Indonesia

Regio Jawa

Keuskupan Agung Jakarta menetapkan bahwa semua paroki di Keuskupan Agung Jakarta membuat Pintu Suci (Porta Sancta) dan umumnya dibuka pada tanggal 4 atau 5 Januari 2025. Setelah melewati Porta Sancta, peziarah memasuki gereja dan mengucapkan Doa Tahun Yubileum beserta dengan intensi doa Bapa Suci dan intensi doa pribadi. Salah satu poin dalam menerima indulgensi adalah "melakukan perbuatan amal dan belas kasih", yang selaras dengan Arah Dasar Pastoral Keuskupan Agung Jakarta pada tahun 2025. Indulgensi juga dapat diterima saat melakukan ziarah ke 9 gereja di dalam 9 dekenat yang berbeda yang ada di wilayah KAJ. Adapun 9 dekanat di wilayah KAJ, yakni:[17]

  1. Dekanat Jakarta Pusat
  2. Dekanat Jakarta Barat I
  3. Dekanat Jakarta Barat II
  4. Dekanat Jakarta Selatan
  5. Dekanat Jakarta Utara
  6. Dekanat Jakarta Timur
  7. Dekanat Tangerang I
  8. Dekanat Tangerang II
  9. Dekanat Bekasi

Keuskupan Bandung menetapkan sembilan Pintu Suci yang dapat dikunjungi umat selama tahun 2025, dan dibuka pada masing-masing tanggal, yakni:[18]

Keuskupan Bogor mendorong umat untuk mengunjungi ruang adorasi yang tersebar di berbagai paroki dan juga melakukan kunjungan minimal satu dari tempat-tempat yang ditentukan berikut:[19]

Keuskupan Agung Semarang menunjuk sejumlah tempat sebagai tempat ziarah dan kunjungan, yakni dengan mengunjungi salah satu di antara:[20]

Keuskupan Purwokerto menetapkan tiga tempat ziarah selama Yubileum 2025, yang merupakan tiga gereja awal di Keuskupan Purwokerto, dan dibuka pada masing-masing tanggal, yaitu:[21]

Keuskupan Surabaya mendorong umat melakukan penanaman pohon (seperti pohon sukun atau palma) dan juga menetapkan tempat ziarah dengan mengunjungi:[22]

Keuskupan Malang menetapkan sejumlah tempat ziarah, yakni:[23]

Regio Sumatra

Keuskupan Agung Medan menetapkan pintu suci tunggal yang terletak di Katedral Santa Perawan Maria yang Dikandung Tanpa Noda.

Keuskupan Sibolga menetapkan empat tempat yang menjadi pusat destinasi ziarah selama Yubileum 2025, yakni:[24]

Dalam wilayah Keuskupan Agung Palembang, pintu suci ditetapkan di beberapa lokasi, termasuk Katedral Santa Maria Palembang, pintu via crucis Sukamoro, Banyuasin, serta pintu gereja utama di masing-masing lima dekanat dalam wilayah Keuskupan Agung Palembang. Adapun lima dekanat di Keuskupan Agung Palembang, yakni:[25]

  • Dekanat Palembang
  • Dekanat Belitang
  • Dekanat Lubuklinggau
  • Dekanat Jambi
  • Dekanat Bengkulu

Keuskupan Pangkalpinang menetapkan tempat suci berikut sebagai tempat ziarah dalam Yubileum 2025.

Keuskupan Tanjungkarang menetapkan tempat-tempat berikut sebagai tempat ziarah:

Regio Nusa Tenggara

Uskup Denpasar membuka pintu suci Katedral Denpasar pada 29 Desember 2024.

Keuskupan Ruteng memulai tahun Yubileum 2025 dengan pembukaan pintu suci (porta sancta) Katedral Ruteng pada 1 Januari 2025.[26]

Keuskupan Maumere mengawali tahun Yubileum 2025 dengan perayaan ekaristi dan pembukaan Pintu Suci pada 29 Desember 2024, yang didahului dengan perarakan dari Taman Doa Kristus Raja menuju Katedral Maumere.[27] Selain itu, ditentukan sejumlah gereja dan tempat ziarah dalam Yubileum 2025, antara lain:[28]

Keuskupan Agung Kupang memulai Yubileum 2025 dalam Perayaan Ekaristi pada 29 Desember 2024 di Gereja Santa Familia, Sikumana.[29] Keuskupan Agung Kupang menetapkan dua tempat ziarah dalam Yubileum 2025, yakni:[30]

Perayaan Ekaristi Pencanangan Tahun Yubelium 2025 Keuskupan Weetebula berlangsung pada 29 Desember 2024. Perayaan Ekaristi didahului dengan perarakan dari Kapela Susteran ADM menuju Katedral Weetebula.

Referensi

  1. ^ Juan Pablo II (5 January 2001). "Discurso del santo padre Juan Pablo II al final de la fiesta-concierto que le ofrecieron los niños". Diakses tanggal January 18, 2024. [...] Anda, yang hari ini adalah anak-anak dan kaum muda, besok akan menjadi generasi pertama umat Kristen dewasa saat milenium ketiga. Betapa besarnya tanggung jawab Anda! Kalian akan menjadi tokoh utama dalam peringatan 50 tahun berikutnya, di tahun 2025. 
  2. ^ Nama yang diberikan oleh Takhta Suci. Dewan Kepausan untuk Mempromosikan Evangelisasi Baru (2016). "Jubileo de la Misericordia. Misericordiosos como el Padre". Diakses tanggal 18 Januari 2024. 
  3. ^ "SPES NON CONFUNDIT - Bull of indiction of the Ordinary Jubilee of the year 2025 - FRANCIS Bishop of Rome". www.vatican.va. Diakses tanggal 29 September 2024. 
  4. ^ Paus Yohanes Paulus II (5 Januari 2001). "Address of John Paul II to children from various countries at the closing celebration of the Jubilee". Diakses tanggal 21 Januari 2024. 
  5. ^ "Papa confía organización de Jubileo 2025 a Consejo Pontificio para la Nueva Evangelización". Aciprensa (dalam bahasa Spanyol). 2021-12-26. Diakses tanggal 2024-01-18. 
  6. ^ "Fisichella: El lema del Jubileo 2025 es "peregrinos de la esperanza"". Vatican News (dalam bahasa Spanyol). 2022-01-13. Diakses tanggal 2024-01-13. 
  7. ^ "REVISI DOWNLOAD Logo TAHUN YUBILEUM 2025 "Peziarah Pengharapan"". Keuskupan Agung Jakarta. 19 November 2024. Diakses tanggal 12 Januari 2025. 
  8. ^ "Concurso para diseño del nuevo logotipo del Jubileo 2025". vaticannews.va (dalam bahasa Spanyol). 22 Februari 2022. Diakses tanggal 18 Januari 2024. 
  9. ^ Agencia Informativa Católica Argentina. ""Peregrinos de la esperanza", presentan el Logo del Jubileo de 2025 - AICA.org". aica.org (dalam bahasa Spanyol). Diakses tanggal 2024-01-18. 
  10. ^ "La Bula". Jubilaeum 2025. Diakses tanggal 2024-04-23. 
  11. ^ "Pope proclaims Jubilee: 'May hope fill our days!'" (dalam bahasa Inggris). Vatican News.com. 9 Mei 2024. Diakses tanggal 9 Mei 2024. 
  12. ^ "Texto completo: Spes non confundit, la bula que convoca el Jubileo Ordinario de la Esperanza" (dalam bahasa Inggris). Aciprensa. 9 Mei 2024. Diakses tanggal 9 Mei 2024. 
  13. ^ Mares, Courtney (2024-10-28). "Meet 'Luce': The Vatican's cartoon mascot for Jubilee 2025". Catholic News Agency (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2024-10-28. 
  14. ^ "SPES NON CONFUNDIT - Bulla Indikasi Yubileum Biasa Tahun 2025 - FRANCIS Uskup Roma". www.vatican.va. Diakses tanggal 29 September 2024. 
  15. ^ Winfield, Nicole (24 Desember 2024). "Paus Fransiskus memulai Yubileum setahun yang akan menguji staminanya dan kesabaran Roma". Associated Press. Diakses tanggal 24 Desember 2024 – via Seattle PI. 
  16. ^ Zengarini, Lisa (24 Desember 2024). "Paus akan membuka Pintu Suci di sebuah penjara: sebuah pesan harapan bagi para narapidana". Berita Vatikan. Diakses tanggal 24 Desember 2024. 
  17. ^ "Panduan Untuk Umat KAJ dalam Tahun Yubileum 2025". Keuskupan Agung Jakarta. 31 Desember 2024. 
  18. ^ "Ini 9 Gereja Tempat Uskup Bandung Awali Yubileum 2025". Katolikpedia.id. 9 Januari 2025. Diakses tanggal 12 Januari 2025. 
  19. ^ "Surat Gembala Uskup Keuskupan Bogor 2025". Keuskupan Bogor. 28 Desember 2024. Diakses tanggal 12 Januari 2025. 
  20. ^ "Surat Gembala Uskup Agung Semarang Mengakhiri Tahun 2024 dan Mengawali Tahun 2025". Keuskupan Agung Semarang. 30 Desember 2024. Diakses tanggal 12 Januari 2025. 
  21. ^ "08012025-JAMU 🍵 (JALAN BERSAMAMU)👣✝️⛪️👣". Paroki Santo Yosep Purwokerto. 8 Januari 2025. Diakses tanggal 12 Januari 2025. 
  22. ^ "Surat Gembala Tahun Jubileum 2025". Keuskupan Surabaya. 17 Desember 2024. Diakses tanggal 12 Januari 2025. 
  23. ^ Suryono, Laurensius (31 Desember 2024). "Pembukaan Tahun Yubileum 2025 Keuskupan Malang". Sesawi.net. Diakses tanggal 12 Januari 2025. 
  24. ^ Zebua, Memori Aris (6 Januari 2025). "Inilah Gereja Destinasi Ziarah Rohani di Tahun Yubileum biasa 2025". Radio Republik Indonesia. Diakses tanggal 12 Januari 2025. 
  25. ^ "Uskup Agung Palembang Membuka Tahun Suci: Harapan Tidak Akan Mengecewakan". HIDUP Katolik. 2 Januari 2025. Diakses tanggal 12 Januari 2025. 
  26. ^ "Uskup Ruteng Launching Tahun Yubileum 2025 di Gereja Katedral". Keuskupan Ruteng. 4 Januari 2025. Diakses tanggal 12 Januari 2025. 
  27. ^ "Umat Keuskupan Maumere Rayakan Pembukaan Tahun Yubileum 2025". 30 Desember 2024. Diakses tanggal 12 Januari 2025. 
  28. ^ "Panduan Umum Yubileum Biasa 2025 Keuskupan Maumere". Facebook Komsos Paroki Katedral St. Yoseph Maumere. 29 Desember 2024. Diakses tanggal 12 Januari 2025. [butuh sumber yang lebih baik]
  29. ^ Lamablawa, Katarina Kewa Sabon (30 Desember 2024). "Misa Pesta Keluarga Kudus Tandai Pembukaan Tahun Yubileum 2025". Tirilolok News. Diakses tanggal 12 Januari 2025. 
  30. ^ Rairutu, Linda Sarlina (10 Januari 2025). Christofel Adoe, ed. "Tahun Yubileum 2025: Momen Pembaruan Spiritual dan Pengampunan Dosa". Radio Republik Indonesia. Diakses tanggal 12 Januari 2025. 

Pranala luar