Kampung Serasa
Kampung Serasa adalah sebuah desa di timur laut Daerah Brunei-Muara, Brunei Darussalam;[2] populasinya adalah 3.200 jiwa pada tahun 2016.[1] EtimologiNama Serasa diperkirakan berasal dari sekelompok pekerja migran yang tiba di salah satu sungai desa tersebut. Mereka memakan pucuk gajus (daun jambu mete) dan pucuk pawas (kecambah) sebagai lauk saat mereka berhenti untuk beristirahat dan menyantap hidangan pais-paisan yang telah mereka siapkan. Mereka menemukan rasa pucuk-pucuk yang serasa (cocok untuk lidah mereka), setelah memakannya. Mereka menetap di sana dan memberi nama sungai itu Serasa. Karena orang-orang ini berasal dari Pulau Sebatik di Indonesia, tempat itu sempat dikenal sebagai Kampung Sebatik.[3] GeografiKampung Serasa terletak di bagian paling timur laut Daerah Brunei-Muara. Ini adalah salah satu desa di Mukim Serasa. Ini meliputi pemukiman desa asli dan perumahan umum Kampung Perpindahan Serasa.[4] Ini juga meliputi Kawasan Industri Serasa, salah satu kawasan industri khusus di negara ini. Desa ini memiliki kode pos BT1728.[5] InfrastrukturMasjidMasjid Kampung Perpindahan Serasa adalah masjid desa; diresmikan pada 28 Agustus 1987 dan dapat menampung 500 jamaah.[6] Referensi
|