Bandar Udara Internasional Noi Bai
Bandar Udara Internasional Nội Bài (IATA: HAN, ICAO: VVNB) (bahasa Vietnam: Sân bay quốc tế Nội Bài) di Hanoi, ibu kota dari Vietnam, adalah bandara internasional terbesar kedua dan tersibuk di Vietnam dalam lalu lintas penumpang, setelah Bandar Udara Internasional Tan Son Nhat di Kota Ho Chi Minh. Bandara ini adalah bandara utama yang melayani Hanoi, menggantikan peran Bandara Gia Lam. Bandara ini terdiri dari dua terminal penumpang dan satu terminal kargo. Terminal 1 melayani penerbangan domestik, dan Terminal 2 yang diresmikan pada 4 Januari 2015 melayani penerbangan internasional dari dan ke Hanoi. Bandara ini merupakan penghubung utama maskapai penerbangan nasional Vietnam Airlines, maskapai berbiaya rendah Vietravel Airlines, dan basis operasi maskapai penerbangan berbiaya rendah Bamboo Airways dan VietJet Air. Bandara ini terletak di komune Phú Minh di distrik Sóc Sơn, sekitar 35 km timur laut dari pusat kota Hanoi, melalui Jembatan Nhật Tân.[2] Bandara ini juga dapat dicapai melalui Jalan Nasional 3, yang menghubungkannya dengan pinggiran timur Hanoi. Bandara ini juga dekat dengan beberapa kota satelit Hanoi seperti Vĩnh Yên, Bắc Ninh, dan Thái Nguyên. Bandara ini melayani 13 juta penumpang pada tahun 2013, meskipun hanya memiliki kapasitas 9 juta pada saat itu. Terminal internasional terbaru, yang melakukan penerbangan komersial pertamanya pada tanggal 25 Desember 2014,[3] dan mulai beroperasi penuh pada tanggal 31 Desember 2014, telah meningkatkan total kapasitas bandara menjadi 20 juta penumpang per tahun. Pada tahun 2018, bandara ini melayani 28 juta penumpang.[4][5] Kode IATA bandara ini, HAN, berasal dari kota bandara ini berada, Hanoi. Dari rute yang ditawarkan bandara tersebut, rute Hanoi – Kota Ho Chi Minh merupakan rute tersibuk di Asia Tenggara dan tersibuk keempat di dunia, melayani 10.883.555 penumpang pada tahun 2023, naik 3% dibandingkan tahun 2022.[6] Sejarah
Pada 2008, Bandara menangani sekitar 8.0 juta penumpang yang merupakan sepertiga dari seluruh pergerakan penumpang internasional di tiga bandara internasional di Vietnam.[butuh rujukan] Fasilitas dan terminalDengan luas 650 hektar, Noi Bai merupakan bandara terbesar kedua di Vietnam setelah Bandara Internasional Tan Son Nhat dengan luas 800 hektar. Terminal 1, yang rampung pada tahun 2001, dulunya merupakan satu-satunya terminal yang menangani penerbangan domestik dan internasional. Akan tetapi, dengan dibukanya terminal kedua, terminal ini kini dialihfungsikan untuk menangani penerbangan domestik saja. Terminal ini pertama kali diperluas pada tahun 2013 dengan peresmian lobi E yang baru, dan mampu menangani 9 juta penumpang per tahun.[8] Terminal ini saat ini sedang ditingkatkan untuk menangani 15 juta penumpang per tahun setelah selesai pada Maret 2018.[9] Pembangunan terminal baru (Terminal 2) di samping Terminal 1, dengan kapasitas yang dirancang mencapai 10 juta penumpang per tahun dimulai pada Maret 2012. Terminal baru dengan panjang 996 m ini didanai oleh pinjaman ODA dari Japan International Cooperation Agency (JICA), dirancang oleh Japan Airport Consultants, dan dibangun oleh Taisei Corporation. Total investasi untuk proyek ini adalah ¥75,5 miliar (US$645,35 juta). Bantuan pembangunan resmi Jepang mencapai ¥59 miliar ($504,27 juta) dari investasi tersebut, sementara sisanya ditanggung oleh dana lokal.[10] Terminal internasional baru diresmikan pada tanggal 4 Januari 2015,[2] bersama dengan jalan bebas hambatan baru yang menghubungkan bandara dengan pusat kota Hanoi melalui Jembatan Nhật Tân. Bandara ini memiliki landasan pacu beraspal sepanjang 3.800 meter (CAT II – 11R/29L) yang dibuka pada bulan Agustus 2006, dan landasan pacu beraspal yang lebih lama sepanjang 3.200 meter (CAT I – 11L/29R). Landasan pacu yang lama ditutup untuk renovasi dari bulan Agustus hingga Desember 2014. Jarak antara kedua landasan pacu tersebut hanya 250 meter, sehingga bandara saat ini membatasi kapasitas penumpang maksimum sesuai dengan peraturan keselamatan Organisasi Penerbangan Sipil Internasional. Sistem AMAN/DMAN diterapkan di bandara pada bulan Oktober 2021 untuk mengelola dan mengatur lintasan penerbangan terpendek setiap penerbangan, sehingga memungkinkan peningkatan kapasitas penumpang dan operasi wilayah udara.[11] Maskapai dan destinasiSaat ini hanya ada satu terminal penumpang di bandara Noi Bai, tetapi ada rencana untuk menambah terminal lain. Destinasi berikut dilayani dari Hanoi:
Kargo
Transportasi daratBus melayani perjalanan dari bandara Noi Bai menuju pusat kota Hanoi. Taksi bandara juga tersedia,[12] begitu juga dengan minibus bandara. Di masa depan, Metro Hanoi Jalur 6 direncanakan akan diperpanjang hingga mencapai bandara. Galeri
Referensi
Pranala luar
|