Bandar Udara Hakodate
Bandar Udara Hakodate (函館空港 , Hakodate Kūkō) (IATA: HKD, ICAO: RJCH)[1] adalah sebuah bandar udara yang berjarak 7,6 kilometer sebelah timur dari Stasiun Hakodate di Hakodate, sebuah kota di Hokkaidō, Jepang. Bandar udara ini dioperasikan oleh Kementerian Lahan, Infrastruktur, dan Transportasi (Jepang). Bandara ini menjadi penghubung bagi airtransse. SejarahBandar Udara Hakodate dibuka pada tahun 1962 dan berlokasi di tepi laut sekitar 10 km (6,2 mil) dari pusat kota. Landasan pacu telah diperpanjang sebanyak tiga kali, pada tahun 1971, 1978 dan 1999. Sebuah terminal baru dibuka pada tahun 2005, menggantikan bangunan sebelumnya. Pada 6 September 1976, pilot Soviet Viktor Belenko membelot ke Barat dengan mendaratkan sebuah pesawat MiG-25 Foxbat di Bandar Udara Hakodate. FasilitasBandar udara ini memiliki terminal penumpang berlantai tiga. Lantai pertama digunakan sebagai lobi kedatangan bagi penumpang, area pengambilan bagasi, dan untuk check in. Lantai kedua digunakan untuk ruang tunggu keberangkatan dalam dan luar negeri. Lantai ketiga digunakan sebagai dek pengamatan keadaan di sekeliling bandar udara.[2] Maskapai dan rute penerbangan
Akses ke bandar udaraAkses untuk menuju Bandar Udara Hakodate dapat ditempuh dengan menggunakan bus umum, yang berhenti di Stasiun Hakodate dan Hakodate-Onuma.[4] Selain dengan bus umum, akses ke Bandar Udara Hakodate juga dapat menggunakan kereta api.[5] Insiden dan kecelakaanPada hari Sabtu, 3 Juli 1971, sebuah pesawat berjenis NAMC YS-11A-217 yang dikelola oleh TOA Domestic Airlines mengalami kecelakaan saat akan mendarat di Bandar Udara Hakodate. Pesawat tersebut menabrak Gunung Yokotsudake yang disebabkan oleh angin kencang menghantam pesawat.[6] Seluruh penumpang dan kru pesawat meninggal dalam kecelakaan tersebut.[6] Pada hari Rabu, 21 Juni 1995, pesawat Boeing 747SR-81 yang dikelola oleh All Nippon Airways mengalami insiden pembajakan pesawat tidak lama setelah lepas landas dari Tokyo.[7] Pembajak meminta pelepasan seorang narapidana, Aum Shinrikyo, yang terlibat dalam insiden gas saraf di kereta api bawah tanah Jepang.[7] Tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut, namun beberapa penumpang mengalami luka ringan.[7] Pesawat tersebut mendarat dengan selamat di Hokkaido, dan para pembajak ditangkap setelah polisi menyerbu pesawat tersebut.[7] Referensi
Pranala luarWikimedia Commons memiliki media mengenai Hakodate Airport.
|