Untuk meningkatkan efisiensi sepeda listrik, dibutuhkan sistem pengereman regeneratif untuk menggantikan sistem pengereman mekanik karena pengereman regeneratif dapat mengubah energi kinetik yang akan dibuang menjadi panas melalui kampas rem menjadi energi listrik yang dapat digunakan untuk mengisi baterai.Untuk merealisasikan alat ini, dibutuhkan sepeda, mesin arus searah tanpa sikat, penyearah 3 fasa tak terkontrol, boost converter, baterai, dan kontroler. Besar torsi pengereman pada mesin dipengaruhi oleh besar arus keluaran dari mesin tersebut. Sistem pengereman regeneratif ini dikendalikan dengan suatu mikrokontroler yang akan mengubah-ubah nilai dutycycle pada boost converter agar nilai arus masukan boost converter yang selalu berbanding lurus terhadap nilai arus keluaran mesin dapat berubah sesuai keinginan.Berdasarkan hasil pengujian didapatkan energi rata-rata sebesar 0,0048360 Wh untuk kecepatan awal 30 km/jam dan 0,0100300 Wh untuk kecepatan awal 40 km/jam dengan beban inersia mesin saja.Kata kunci: Pengereman regeneratif, mesin arus searah tanpa sikat, penyearah, boost converter, kontroler, baterai, sepeda.

Published by Universitas Brawijaya
Journal Name Jurnal Mahasiswa TEUB
Contact Phone-
Contact Name -
Contact Email -
Location Kota malang, Jawa timur INDONESIA
Website | http://elektro.studentjournal.ub.ac.id/index.php/teub|
ISSN ISSN : -, EISSN : -, DOI : -,
Core Subject Education,
Meta Subject Education,
Meta Desc
PenulisErwinsyah H., Arizky , Soeprapto, n/a , Hasanah, Rini Nur
Publisher ArticleJurnal Mahasiswa TEUB
Subtitle Article Jurnal Mahasiswa TEUB Vol 3, No 4 (2015)
Scholar Googlehttp://scholar.google.com/scholar?q=%2Bintitle%3A&…
View Article
DOIhttp://download.garuda.ristekdikti.…
DOI Number Full PDF (81.093 KB)
Download Article [1]
Download Article [2] http://download.garuda.ristekdikti.go.id…

 

Rancangan Merancang Ilir, Gunung Tabur, Berau Batu Rancang, Padang Bolak Julu, Padang Lawas Utara Kebaya kerancang Merancang Ulu, Gunung Tabur, Berau Rancang bangun suara Rancangan bangunan Rancangan Malaysia Ketiga Rancangan Malaysia Kedua Rancang Agung Rancangan persilangan Rancangan Malaya Pertama Rancangan undang-undang Penghargaan Rancangan Norwegia Nasional Rancangan dalam ruangan Penghargaan Magritte untuk Rancangan Kostum Terbaik Bangun tubuh Penghargaan Magritte untuk Rancangan Produksi Terbaik Rancangan Barat Legislasi rancangan-tanding Rancangan Undang-Undang Perubahan Harga Rupiah …

Perancangan percobaan Rancangan pekerjaan Undang-Undang Pornografi Desain permainan Desain grafis Rancangan Undang-Undang Haluan Ideologi Pancasila Rancangan Produksi Terbaik (Africa Movie Academy Award) Senjata termonuklir Perancangan dibantu komputer Rancangan Undang-Undang Permusikan Rancangan Malaysia Pertama Rancangan pola jalan bersudut siku Rancangan Busana Terbaik (Africa Movie Academy Award) Rancangan Kostum Terbaik (Critics' Choice Movie Award) Rancangan Undang-Undang Pemerintahan Irlandia 1886 Pola desain Undang-Undang Tindak Pidana Kekerasan Seksual Perancangan cerdas Unjuk rasa Rancangan Undang-Undang Keuangan Kenya Penghargaan Saturn Perancang produksi Penghargaan Film Bollywood Academy Award untuk Desain Kostum Terbaik Fitur rancangan bahasa Rancangan Kostum Terbaik (BAFTA Award) Art Directors Guild Penghargaan Filmfare John Bright (perancang kostum) Rancangan Kostum Terbaik (Penghargaan Satellite) Rancangan Suara Terbaik (Penghargaan Robert) Academy Award untuk Desain Produksi Terbaik Bollywood Movie Award – Perancang Busana Terbaik Art Directors Guild Award untuk Pengabdian dalam Rancangan Produksi untuk sebuah Film Periode Penghargaan Akademi Film Britania Raya