Penelitian ini merupakan penelitian observasional analitik. Sampel penelitian ini adalah sebagian petugas petugas program KIA di wilayah Puskesmas Karang Duren Kecamatan Balung Kabupaten Jember berjumlah 10 petugas dengan teknik simple random sampling dan pengambilan sampel dilakukan pada bulan Januari sampai dengan Maret Tahun 2017. Variabel dalam penelitian ini terdiri dari kepatuhan pencatatan petugas dengan formulir lama dan baru. Data yang diperoleh diolah dengan software pengolahan data dan dianalisis menggunakan uji Mann Whitney. Hasil penelitian menunjukkan sebagian besar kepatuhan petugas rendah dalam pencatatan pemeriksaan faktor risiko tinggi ibu hamil menggunakan formulir lama, ditunjukkan dengan ketidaklengkapan formulir lama sebesar 60%. Kepatuhan petugas tinggi dalam pencatatan pemeriksaan faktor risiko tinggi ibu hamil menggunakan formulir baru menunjukkan bahwa sebagian besar petugas melengkapi pengisian formulir baru sebesar 90%. Terdapat perbedaan kepatuhan petugas dalam pencatatan menggunakan formulir lama dan baru dengan nilai P value = 0,002 dengan nilai alpha = 0,05. Pencatatan pemeriksaan faktor risiko tinggi ibu hamil menggunakan formulir baru menunjukkan kelengkapan lebih tinggi dari pada pencatatan menggunakan formulir lama. Hal ini menunjukkan bahwa formulir baru efektif dalam upaya mendeteksi faktor risiko. Kelengkapan formulir ditindaklanjuti dengan penanganan segera. Deteksi faktor risiko pada ibu hamil merupakan salah satu upaya penting dalam mencegah kematian dan kesakitan ibu.