Air merupakan kebutuhan dasar bagi setiap orang yang paling utama adalah air minum. Kemudahan untuk mendapatkan air minum merupakan salah satu faktor yang berpengaruh dalam proses pemenuhan kebutuhan air minum karena nyatanya masih banyak orang yang mengalami dehidrasi. Dispenser dapandang besar peranannya dalam penyediaan air minum dalam mengurangi hal tersebut. Maka dari hal tersebut dibuatlah dispenser yang mampu pengisi gelas secara otomatis, dan volumenya bisa di setting sesuai keinginan menggunakan interface keypad untuk memudahkan dalam pemenuhan kebutuhan air minum sehingga bisa mengatasi masalah dehidrasi khusunya di indonesia. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu dengan mengukur volume yang disetting menggunakan interface keypad dan air yang keluar dari dispenser otomatis sehingga diperoleh data hasil pengujian dari alat tersebut. Berdasarkan pengujian yang dilakukan, sensor suhu DS18B20 memiliki prosentase rata – rata error sebesar 0,3 % dan rata – rata error suhu terbesar 0,55 oC dan kesalahan terkecil sebesar 0,183 oC pada suhu 25 oC hingga 80 oC. Sistem mampu bekerja dengan baik sesuai dengan perancangan dan hasil pengujian menunjukkan bahwa sistem mampu bekerja dengan baik sesuai volume yang diinginkan dengan rata - rata error volume pada air dingin sebesar 3,92 ml dengan suhu rata – rata 28,89 oC dan rata – rata error volume pada air panas sebesar 5,78 ml dengan suhu rata – rata suhu 79,07 oC.Kata Kunci—Dispenser, sensor suhu DS18B20, Mikrokontroller ATmega16.