Zainal Abidin (28 Agustus 1928 – 7 Januari 2000) adalah seorang aktor Indonesia. Terkenal karena peran pendukung dan karakternya yang khas, biasanya kebapakan, pria tangguh dan bijaksana, ia berakting di banyak film, termasuk peran utama, dari awal dekade 1970-an hingga awal dekade 1980-an. Dalam karier yang membentang selama empat dekade, ia dipuji karena keserbagunaannya dan dianggap sebagai salah satu aktor terbaik di generasinya. Karya aktingnya terkenal dalam film-film drama diantaranya dalam drama romantis Buah Terlarang (1979), drama keluarga Puteri Seorang Jenderal (1981) dan drama romantis Perkawinan 83 (1982).
Sepanjang karier beraktingnya, ia telah menerima berbagai penghargaan, dinominasikan tujuh kali untuk Piala Citra di Festival Film Indonesia, menjadikannya salah satu aktor yang paling banyak dinominasikan dalam sejarah acara tersebut. Ia memenangkan dua diantaranya, untuk perannya dalam drama keluarga Puteri Seorang Jenderal (1981) sebagai Aktor Terbaik dan drama romantis Usia 18 (1980) sebagai Aktor Pendukung Terbaik.
Karier
Selain itu film-film yang pernah ia perankan sebagai peran utama antara lain adalah A Sing Sing So1963, disutradarai oleh Rulizar dan didampingi oleh aktris Ellya Rosa. Pada tahun 1961, ia juga bermain film dengan aktris kawakan Indonesia Nani Widjaja dan Sofia W.D dalam film Dilereng Gunung Kawi yang disutradarai oleh Tan Sing Hwat.
Zainal Abidin meninggal pada Tanggal 7 Januari 2000 tepat pada Malam Takbiran Hari Raya Idul Fitri 1420 dan dimakamkan keesokan harinya di TPU Pondok Kelapa Jakarta Timur.