Sejarah orang Yahudi di Arab Saudi mengacu kepada sejarah orang Yahudi di kawasan yang sekarang berada dalam wilayah Arab Saudi. Ini adalah sejarah yang berasal dari zaman Alkitab.
Sejarah awal
Penyebutan pertama orang Yahudi di daerah-daerah Arab Saudi saat ini berasal dari beberapa catatan, dari zaman Bait Pertama. Imigrasi ke Jazirah Arab mulai dengan sungguh-sungguh pada abad ke-2 M, dan pada abad ke-6 dan ke-7 terdapat populasi Yahudi yang cukup besar di Hijaz, kebanyakan di dalam dan sekitar Madinah, sebagian karena dianutnya agama Yahudi oleh para pemimpin seperti Dhu Nuwas (yang sangat agresif dalam mengubah agama para warganya menjadi Yudaisme, dan yang menganiaya orang Kristen di kerajaannya sebagai reaksi terhadap penganiayaan orang Yahudi oleh orang Kristen di sana oleh orang Kristen setempat dan Abu Karib Asad.[1] Menurut Al-Masudi, bagian utara Hijaz adalah jajahan Kerajaan Yehuda,[2] dan menurut Butrus al-Bustani, orang-orang Yahudi di Hijaz mendirikan sebuah negara berdaulat.[3] Orientalis Jerman, Ferdinand Wüstenfeld meyakini bahwa orang-orang Yahudi mendirikan sebuah negara di bagian utara Hejaz.[4]
Shatzmiller, Joseph. "Jews, Pilgrimage, and the Christian Cult of Saints: Benjamin of Tudela and His Contemporaries." After Rome's Fall: Narrators and Sources of Early Medieval History. University of Toronto Press: Toronto, 1998.