Di tempat ini juga ada penggilingan kayu milik Joseph Brooks dari abad ke-19. Pada tahun 1826, imigran asal Wales ini membangun penggilingan kayu dari batu, yang tingginya 3½ lantai. Ia mempekerjakan sekitar 80 buruh. Brooks meninggal pada tahun 1832 dan penggilingan itupun ditinggalkan.