Taman Safari Indonesia

Taman Safari Indonesia
Dibuka
  • 16 Maret 1990 (Taman Safari I)
  • 27 Desember 1997 (Taman Safari II)
  • 13 November 2007 (Taman Safari III)
Lokasi
Koordinat6°43′13″S 106°57′02″E / 6.7203156°S 106.9505096°E / -6.7203156; 106.9505096
Situs webwww.tamansafari.com

Taman Safari Indonesia adalah taman hiburan satwa yang terletak di Cisarua, Prigen, dan Bali. Sebagai bagian dari organisasi yang sama, mereka dikenal sebagai Taman Safari I, II dan III. Yang paling populer adalah Taman Safari I.[1]

Memberi makan hewan dengan wortel.

Sejarah

Taman Safari I dibangun pada tahun 1980 di atas lahan perkebunan yang tidak produktif seluas 50 hektar. Pada tahun 1990, taman ini dinobatkan sebagai Obyek Wisata Nasional oleh Soesilo Sudarman, Menteri Pariwisata, Pos dan Telekomunikasi saat itu.

Pada bulan September 2017, Taman Safari memperkenalkan dua panda raksasa yang diberi nama Cai Tao (蔡涛) dan Hu Chun (胡春). Cai Tao dan Hu Chun lahir di Bifengxia Panda Base di Bifengxia, Ya'an, Sichuan, Tiongkok. Proses kedatangan Cai Tao dan Hu Chun sudah dilakukan sejak lama, ditandai dengan dibangunnya "Istana Panda" yang kelak menjadi rumah mereka di Taman Safari. Cai Tao dan Hu Chun telah menempuh perjalanan lebih dari 4.400 kilometer, lepas landas dari Bandar Udara Internasional Shuangliu di Chengdu, Tiongkok pada 28 September 2017, menempuh perjalanan lima setengah jam hingga tiba di Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta. Setelah menjalani masa penyesuaian selama kurang lebih dua bulan, keduanya akhirnya mulai dipamerkan pada bulan November 2017. Di depan Istana Panda terdapat dua patung replika Cai Tao dan Hu Chun yang menyambut para pengunjung. Istana Panda juga dilengkapi dengan beberapa fasilitas seperti food court dan toko Cendera mata. Untuk menghindari kebisingan yang disebabkan oleh kendaraan, pengunjung harus naik bus untuk menuju ke Istana Panda.[2]

Koleksi dan fasilitas

Pertunjukan Gajah di Taman Safari.
Atraksi burung pemangsa di Taman Safari

Taman Safari memiliki sekitar 2500 koleksi satwa dari hampir seluruh penjuru dunia termasuk satwa langka, seperti harimau benggala, jerapah, singa, orang utan, gajah, anoa, komodo dan lain sebagainya. Taman Safari juga memiliki area khusus untuk beberapa jenis binatang, seperti:

  • Bird Aviary: Terdapat berbagai jenis burung langka seperti nuri, cendrawasih, dan lain-lain.
    Bird Aviary di Taman Safari Indonesia
  • Baby Zoo: Terdapat bayi hewan seperti singa, harimau, atau orangutan yang bisa diajak foto oleh pengunjung. Terdapat juga beberapa hewan langka seperti singa putih, jalak bali, beruk mentawai, dan harimau putih.
  • Australia Outback: Pengunjung bisa berinteraksi langsung dengan kanguru dan lemur ekor cincin. Terdapat juga beberapa jenis macan seperti macan tutul, jaguar, puma, dan kucing emas.
  • Bird of Prey: Terdapat berbagai jenis burung elang endemik Indonesia, salah satunya elang jawa.
  • Taman Buaya: Memiliki berbagai jenis buaya. Pengunjung juga dapat berinteraksi dengan binturong.
  • Komodo Dragon Island: Komodo difasilitasi dengan kandang yanng disesuaikan dengan suasana aslinya di Kepulauan Komodo, ada juga beberapa jenis reptil dan pengunjung juga bisa menyentuh anak komodo.
  • Kampung Papua: Terdapat berbagai hewan asli Papua, seperti kasuari, cendrawasih, kura-kura, dan kanguru pohon. Terdapat dua kandang khusus satwa malam.
  • Bahtera penguin: Pengunjung dapat berinteraksi langsung dengan para penguin. Kandang ini pertama kali digunakan oleh sepasang beruang kutub.
  • Primate Center: Terdapat jenis primata langka seperti orangutan, simpanse, owa, dan lutung.
  • Lorong reptil dan Satwa Malam: Pengunjung dapat melihat jenis reptil yang berasal dari dalam maupun luar negara. Ada juga aquarium ikan arapaima, ikan air tawar terbesar di dunia, dan satwa malam seperti musang, kelelawar, burung hantu, dan kuskus.
  • Anjungan: Terdapat beberapa hewan unik, seperti kura-kura raksasa, meerkat, mandrill, bekantan, dan monyet jepang.
  • Istana Panda: Hu Chun dan Cai Tao adalah sepasang panda yang didatangkan langsung dari Tiongkok. Ada juga hewan asi Tiongkok lain seperti panda merah, takin, dan beberapa jenis burung.

Taman Safari Indonesia dilengkapi dengan berbagai fasilitas rekreasi dan atraksi seperti bus safari, danau buatan, sepeda air, kano, kolam renang dengan seluncur ombak, kereta api mini yang melintasi perkampungan ala Afrika, taman burung, baby zoo, kincir raksasa, gajah tunggang, komedi putar, pentas sirkus, area gocart, bom bom car, rumah setan, atraksi hewan, kesenian tradisional dan sulap di panggung terbuka.

Penghargaan

  • Lembaga Konservasi Terbaik
  • Indonesia Green Award
  • Sapta Pesona Award
  • Best Indonesia Travel And Tourism Award
  • Satyalancana Pembangunan Award

Lihat pula

Referensi

Pranala luar