Salaman adalah desa di kecamatan Salaman, Magelang, Jawa Tengah, Indonesia.
Desa Salaman terletak pada jalur transportasi Kota Magelang-Purworejo dan Purworejo - Borobudur. Nama kata salaman berarti bersalam-salaman atau berjabat tangan. Maksudnya ialah tempat pertemuan orang dari berbagai penjuru. Hal itu ditengarai adanya pertigaan jalan yang menghubungkan Kota Magelang, Purworejo, dan Borobudur. Pertigaan itu dikenal orang sejak dahulu dengan sebutan Bunderan, karena di tengah-tengah pertigaan tersebut terdapat Tugu/Monumen dengan alas berbentuk lingkaran. Desa Salaman [1]dahulu juga merupakan Pusat Pemerintahan eks-Kawedanan Salaman, yang meliputi 4 wilayah Kecamatan yaitu Salaman, Magelang, Kajoran, Magelang, Tempuran, Magelang, dan Borobudur, Magelang. Banyak fasilitas umum desa salaman justru berada di wilayah Desa Menoreh. Sejarah tempat kantor Desa Salaman itu sendiri pernah mengalami perpindahan di berbagai lokasi. Menurut sesepuh, Kantor Desa Salaman pernah berada dirumah kediaman Bapak Atmodiharjo ( mantan Kepala Desa Salaman 1951 - 1982) Brengkel I. Sehingga muncul istilah mantenan, seiring perjalanan waktu Kantor Desa salaman beralih ke Gedung Legiun Veteran atau samping Eks Kantor Kawedana Salaman. Dan yang terakhir menempati tanah bondo desa/kas desa Salaman sampai saat ini.
Pembagian administratif
Desa salaman terdiri dari 6 dusun :
- Kauman
- Brengkel I
- Brengkel II
- Gadean
- Soco
- Nusupan
- ^ Martini, Rina (2016-02-26). "PEMBERDAYAAN DESA MODEL DESA MANDIRI SEHAT DI KECAMATAN SALAMAN KABUPATEN MAGELANG". JURNAL ILMU SOSIAL. 8 (1): 14–29. doi:10.14710/jis.8.1.2009.14-29. ISSN 2548-4893.