Politeknik LPP Yogyakarta
Politeknik LPP Yogyakarta adalah sebuah politeknik yang berdiri dibawah Yayasan Pendidikan Perkebunan Yogyakarta yang didirikan oleh Lembaga Pendidikan Perkebunan (LPP) Yogyakarta. Politeknik LPP didirikan dan ditetapkan dengan SK Mendikbud No. 66/D/O/1997 dan SK Dirjen Dikti Depdikbud No. 319/Dikti/Kep/1998. Berdasarkan kedua SK tersebut, Politeknik LPP merupakan Perguruan Tinggi yang menyelenggarakan Program Diploma 3.[1] SejarahCikal bakal berdirinya Politeknik LPP merupakan pengembangan dari College Gula Negara (CGN) yang didirikan tahun 1950 untuk menyiapkan tenaga ahli gula Indonesia.Pada tahun 1960, CGN berubah menjadi Akademi Gula Negara (AGN) yang masih mempersiapkan tenaga ahli bidang pergulaan. Pada tahun 1970, cakupan kegiatan lembaga ini tidak hanya lingkup pergulaan, tetapi juga berkembang ke lingkup aneka tanaman, dan untuk itu AGN berubah menjadi Lembaga Pendidikan Perkebunan (LPP). Dibentuknya LPP ini dalam rangka mempersiapkan SDM lingkup perkebunan, khususnya BUMN Perkebunan. Seiring dengan perkembangan dan dinamika lingkungan bisnis perkebunan dan atas dukungan BUMN Perkebunan, LPP membuka program pendidikan untuk mempersiapkan tenaga terampil yang akan memasuki industri perkebunan, dan dari sinilah Politeknik LPP didirikan.[1] Sistem pendidikan di LPP sejak awal adalah ikatan dinas dalam arti peserta didik adalah para karyawan PT Perkebunan dan perusahaan swasta perkebunan guna meningkatkan kompetensi di bidang perkebunan. Di mulai dari program pendidikan bagi pekerja level staf yaitu PAUP hingga level pimpinan KMPD-KMPM-KMP. Namun pada tahun 1988, telah diuji coba angkatan non karyawan dan animo peserta cukup banyak. Tes masuk program PAUP non karyawan ini dilakukan di kantor masing-masing PT Perkebunan / perkebunan swasta. Dan hingga akhirnya PAUP LPP berkembang hingga sekarang dan pemerintah pun mengubah nama LPP menjadi Politeknik LPP. Program studiDIII Teknologi Rekayasa Kimia IndustriTeknik kimia merupakan Program Studi yang mempelajari proses pengolahan industri melalui penerapan hukum-hukum kimia dan fisika untuk mengolah bahan baku menjadi produk secara ekonomis. Di Politeknik LPP, Prodi teknik kimia berkonsentrasi pada proses kimia industri perkebunan, khususnya industri gula dan hilir sawit. Saat ini, kebutuhan dunia akan industri hasil perkebunan terus meningkat, bukan hanya sektor hulu namun hingga ke hilir. Adanya industrialisasi yang bersih, aman dan ramah lingkungan membuat tantangan baru bagi seorang engineer lulusan Teknik kimia. Akan tetapi, hal ini justru akan memperluas cakupan bidang Teknik Kimia yang dengan bekal keilmuannya dapat membuat para lulusannya mengembangkan produk-produk perkebunan ke arah teknologi pangan, bioproses, teknologi material, teknologi polimer dan sebagainya. Kesemuanya itu dalam cakupan industri hilir perkebunan. Di program studi ini, mahasiswa tidak hanya diajarkan mengenai proses pengolahan industri perkebunan, namun mahasiswa juga akan diajarkan mengenai tata kelola industri termasuk laboratorium; pengoperasian alat-alat industri dan perancangannya; analisis produk hasil perkebunan; K3 (Kesehatan dan Keselamatan Kerja) pabrik pengolahan perkebunan; penanganan limbah industri perkebunan hingga pengawasan dan manajemen pabrik perkebunan. Kurikulum Program studi Teknik Kimia meliputi mata kuliah wajib dan mata kuliah peminatan. Mata kuliah peminatan berkonsentrasi pada gula tebu, gula rafinasi dan hilir sawit. Selain itu, juga ada tugas mandiri terbimbing bagi mahasiswa yaitu Praktek Kerja Lapang (PKL) I sampai III, Proyek Akhir dan Seminar Penelitian.[2] DIII Teknik MesinProgram Studi D3 Teknik Mesin, menerapkan kurikulum berbasis Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI), dan Standar Nasional Pendidikan Tinggi (SNPT), serta menyesuaikan dengan perkembangan, dan realitas kebutuhan tenaga kerja terkini di industri, terutama di sektor industri perkebunan. Prodi D3 Teknik Mesin, berkomitmen, menghasilkan lulusan yang profesional, di bidang teknik perawatan mesin industri, untuk memenuhi kebutuhan masyarakat, industri perkebunan, dan dunia keteknikan.[3] DIII AkuntansiProgram studi Akuntansi DIII merupakan salah satu dari 5 (lima) program studi yang bernaung di bawah Politeknik LPP yang berlokasi di tengah kota Yogyakarta. Program Studi Akuntansi Politeknik LPP didirikan pada tahun 1997, berdasarkan Surat Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor: 66/D/O/1997. Program Studi Akuntansi terakhir kali terakreditasi oleh BAN PT dengan Nomor: 1657/SK/BAN-PT/Akred/Dipl-III/V/2017 dengan status akreditasi B. Guna meningkatkan peran dalam rangka menyiapkan tenaga kerja menengah ke bawah dan dalam rangka mencerdaskan bangsa, berbagai upaya akan terus dilaksanakan sehingga dapat meningkatkan opini publik terhadap eksistensi program studi Akuntansi yang dibutuhkan keberadaannya dan diakui oleh publik (public trust) pada era persaingan pendidikan tinggi yang sangat kompetitif dan mengglobal. Program studi Akuntansi DIII sebagai sebuah institusi pendidikan tinggi memiliki 3 (tiga) tugas pokok tridarma perguruan tinggi yaitu, pendidikan, penelitian, dan pengabdian pada masyarakat yang harus selalu berbenah diri dalam meningkatkan kualitas dan kuantitas keluaran program studi agar dapat mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi sesuai tuntutan stakeholder dalam era global. Upaya untuk mengetahui capaian dan kondisi kinerja program studi.[4] Berbeda dengan akuntansi yang dipelajari di perguruan tinggi lain yang lebih berfokus pada akuntansi manufaktur, pembelajaran akuntansi di Politeknik LPP Yogyakarta berfokus pada akuntansi industri perkebunan yang berpedoman pada IFRS Perusahaan Perkebunan BUMN. Banyak lulusan dari Politeknik ini yang bekerja di industri perkebunan tanah air baik negeri maupun swasta. DIII Budidaya Tanaman PerkebunanProgram Studi BTP D-III sebagai institusi penyelenggara Pendidikan mulai diselenggarakan pada 1 September 1998 dengan Nomor SK Pendirian PS 319/DIKTI/Kep/1998. Pada tahun 2017 kinerja prodi BTP dinilai BAIK oleh DIKTI terbukti dengan dikeluarkannya SK BAN-PT No. 1985/SK/BAN-PT/Akred/Dipl-III/VI/2017 tanggal .20 Juni 2017. Prodi BTP D III merupakan salah satu dari 5 prodi yang dikelola oleh Politeknik LPP yaitu prodi D III Teknik Kimia, prodi D III Akuntansi, prodi D III Teknik Mesin, prodi D III Budidaya Tanaman Perkebunan dan prodi D IV Budidaya Tanaman Perkebunan.[5] DIV Budidaya Tanaman PerkebunanProgram Studi Budidaya Tanaman Perkebunan DIV Politeknik LPP terbentuk secara formal pada tahun 2010 berdasarkan Surat Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor: 32/D/O/2010. Prodi Budidaya Tanaman Perkebunan DIV merupakan salah satu dari 5 prodi yang dikelola oleh Politeknik LPP.Pada tahun 2021, prodi ini beralih bentuk menjadi Program Studi Pengelolaan Perkebunan[6] Catatan
Lihat pula |