Piala Asia FIBA 2022
Piala Asia FIBA 2022 (dulunya lebih dikenal sebagai Pertandingan FIBA Asia) adalah kejuaraan bola basket ke 30 di Asia. Turnamen ini dibawah organisasi FIBA Asia.
Awalnya dimaksudkan untuk menjadi edisi 2021, turnamen ini awalnya dijadwalkan berlangsung antara 3 dan 15 Agustus 2021.[1], tetapi ditunda karena 17 hingga 29 Agustus 2021 untuk menghindari konflik penjadwalan dengan Olimpiade Musim Panas 2020 yang ditunda satu tahun karena pandemi COVID-19.[2][3] Kemudian diundur lagi menjadi 12-24 Juli 2022.[4][5]
Indonesia menjadi tuan rumah pertandingan untuk kedua kalinya tampil di Kejuaraan ABC 1993. Australia keluar sebagai juara bertahan.
Pemilihan Tuan rumah
Pada Oktober 2020, Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali mengonfirmasi FIBA telah mempercayakan Indonesia untuk menjadi tuan rumah Piala Asia 2021 mendatang. Namun, pengumuman resmi oleh FIBA belum bisa dilakukan saat itu.[6] Pada18 Desember, FIBA mengonfirmasi negara yang akan menjadi tuan rumah pertandingan.[3]
Namun karena lonjakan kasus COVID-19 di Indonesia di tengah pandemi hingga Juli 2021, FIBA mempertimbangkan untuk menunda kompetisi hingga 2022. Yordania telah menawarkan untuk menjadi tuan rumah turnamen sebagai alternatif.[7]
Pada 23 Juli 2021, FIBA mengumumkan bahwa Piala Asia akan dijadwalkan ulang menjadi Juli 2022.[4]
Lokasi
16 tim yang memenuhi syarat diharapkan untuk bermain di babak utama. Mereka akan dibagi menjadi 4 grup yang terdiri dari 4 tim. Setiap pemenang grup akan mendapatkan akses langsung ke perempat final, sementara runner-up akan menghadapi tim peringkat ketiga dalam pertandingan playoff.
Kualifikasi
Kualifikasi dimulai pada 23 Februari 2018. Tim yang tidak lolos kualifikasi Piala Dunia Bola Basket FIBA 2019 dan tim yang tidak mengikutinya akan bermain di babak pertama pra-kualifikasi.
Pra-kualifikasi diselenggarakan di bagian barat dan timur untuk menentukan delapan tim yang akan tergabung dalam 16 tim peserta FIBA Asia Cup 2017. Berikut daftar tim yang lolos ke Piala Asia FIBA 2022.
Indonesia lolos berdasarkan pengukuhan sebagai tuan rumah pada 18 Desember 2020, meskipun mereka telah memasuki proses kualifikasi sebelum konfirmasi tuan rumah mereka.[3]
Kualifikasi Tim
Team |
Metode Kualifikasi |
Tanggal Kualifikasi |
Penampilan |
Terakhir |
Peringkat Terbaik di pertandingan
|
Lebanon |
Group D dua teratas |
29 November 2020 |
10th |
2017 |
02 Runner up (2001, 2005, 2007)
|
Bahrain |
9th |
2013 |
10 Peringkat ke 10 (1997)
|
Indonesia |
Tuan rumah |
18 Desember 2020 |
18th |
2011 |
4 Peringkat ke 4 (1967)
|
Iran |
Group E dua teratas |
12 Juni 2021 |
18th |
2017 |
01 Juara (2007, 2009, 2013)
|
Kazakhstan |
Group F dua teratas |
10th |
04 Peringkat ke 4 (2007)
|
Yordania |
13 Juni 2021 |
16th |
02 Runner up (2011)
|
Suriah |
Group E dua teratas |
14 Juni 2021 |
7th |
04 Peringkat ke 4 (2001)
|
Filipina |
Group A dua teratas |
17 Juni 2021 |
28th |
01 Juara (1960, 1963, 1967, 1973, 1985)
|
Korea Selatan |
30th |
01 Juara (1969, 1997)
|
Tiongkok |
Group B dua teratas |
20 Juni 2021 |
23rd |
01 Juara (1975, 77, 79, 81, 83, 87, 89, 91, 93, 95, 99, 2001, 03, 05, 11, 15)
|
Jepang |
29th |
01 Juara (1965, 1971)
|
Australia |
Group C dua teratas |
2nd |
01 Juara (2017)
|
Selandia Baru |
2nd |
04 Peringkat ke 4 (2017)
|
Arab Saudi |
Group H dua teratas |
22 Agustus 2021 |
9th |
2013 |
03 Peringkat ke 3 (1999)
|
India |
26th |
2017 |
04 4th place (1975)
|
Tionghoa Taipei |
Group G pemenang |
28 Agustus 2021 |
25th |
02 Runner up (1960, 1963)
|
Pengundian
Pengundian tersebut dijadwalkan berlangsung pada 8 Desember 2021, namun ditunda karena pembatasan perjalanan terkait pandemi COVID-19 oleh Indonesia. Pengundian dilakukan pada 18 Februari 2022.[8][9][10]
Unggulan
Unggulan diumumkan pada 15 Februari 2022. Indonesia berhak memilih grupnya.[11]
Regu
Setiap tim memiliki daftar dua belas pemain. Sebuah tim dapat memilih untuk mengalokasikan tempat daftar pemain yang dinaturalisasi.
Babak penyisihan
All times are local (UTC+7).[12]
Grup A
Sumber: FIBAKriteria penentuan peringkat: 1) Poin; 2) Hasil pertemuan kedua tim; 3) Selisih poin; 4) Poin yang dicetak.
Grup B
Sumber: FIBAKriteria penentuan peringkat: 1) Poin; 2) Hasil pertemuan kedua tim; 3) Selisih poin; 4) Poin yang dicetak.
Grup C
Sumber: FIBAKriteria penentuan peringkat: 1) Poin; 2) Hasil pertemuan kedua tim; 3) Selisih poin; 4) Poin yang dicetak.
Grup D
Sumber: FIBAKriteria penentuan peringkat: 1) Poin; 2) Hasil pertemuan kedua tim; 3) Selisih poin; 4) Poin yang dicetak.
Babak final
Penggolongan
Playoff
Perempat final
Semifinal
Pertandingan tempat ketiga
Final
Posisi akhir
Statistik dan penghargaan
Statistik pemimpin
Pemain
Tim
Penghargaan
Penghargaan diumumkan pada 24 Juli.[15]
Lihat pula
Referensi
Pranala luar
Templat:FIBA Asia Cup
|
|