P. Kamalanathan

Ini adalah nama India; nama "P. Panchanathan" merupakan patronimik, bukan nama keluarga, dan tokoh ini dipanggil menggunakan nama depannya, "Kamalanathan".
Yang Berhormat
P. Kamalanathan s/o. P. Panchanathan
Deputi Menteri Edukasi dan Pendidikan Tinggi II Malaysia
Mulai menjabat
16 May 2013
MenteriIdris Jusoh
Sebelum
Pendahulu
Mohd Puad Zarkashi (Edukasi)
Saifuddin Abdullah (Pendidikan Tinggi)
Pengganti
Petahana
Sebelum
Anggota Parlemen Malaysia
dapil Hulu Selangor, Selangor
Mulai menjabat
25 April 2010
Sebelum
Pengganti
Petahana
Sebelum
Informasi pribadi
Lahir18 Oktober 1965 (umur 59)
Sentul, Kuala Lumpur, Malaysia
Partai politikMIC–Barisan Nasional
Suami/istriS.Shobana
Tempat tinggalTaman Garing, Rawang, Malaysia
PekerjaanPolitikus
ProfesiPraktisioner hubungan publik
Situs webwww.pkamalanathan.com
Facebook: ybPKamalanathan Modifica els identificadors a Wikidata
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B
Bantuan penggunaan templat ini

Kamalanathan s/o. P. Panchanathan (atau YB Kamal oleh orang-orang dalam konstituensinya), adalah anggota terpilih Parlemen Malaysia untuk kursi Hulu Selangor di Selangor. Ia adalah Deputi Menteri Edukasi dan Pendidikan Tinggi II. Ia adalah anggota Kongres India Malaysia (MIC) dalam koalisi pemerintahan Barisan Nasional.[1]

Kamalanathan terpilih dalam Parlemen pada April 2010 pada pemilihan Hulu Selangor 2010 setelah kematian anggota petahana Datuk Zainal Abidin Ahmad.

Pada 16 Mei 2013, setelah Pemilihan Umum ke-13, ia dilantik menjadi Deputi Menteri Edukasi dan Pendidikan Tinggi di bawah kepemimpinan kabinet Perdana Menteri baru, Datuk Seri Najib Tun Razak[2]

Hasil pemilihan

Parlemen Malaysia: P94 Hulu Selangor, Selangor[1]
Tahun Pemerintahan Suara Persen Oposisi Suara Persen
2010 P. Kamalanathan (MIC) 24,997 51% Zaid Ibrahim (PKR) 23,272 48%
2013 P. Kamalanathan (MIC) 37,403 65% Khalid Jaafar (PKR) 33,989 58%

Referensi

  1. ^ a b "BN Recaptures Hulu Selangor Seat, With Bigger Majority". Bernama. 25 April 2010. Diakses tanggal 25 April 2010. 
  2. ^ "Helping teachers to focus on core role". New Straits Times. 17 May 2013. Diakses tanggal 18 May 2013.