Oshkosh M-ATV adalah Kendaraan Anti Ranjau dan Sergapan (MRAP) yang dikembangkan oleh Oshkosh Corporation dari Oshkosh, Wisconsin untuk program MRAP All Terrain Vehicle (M-ATV). Dimaksudkan untuk menggantikan M1114 HMMWVs, kendaraan ini dirancang untuk memberikan tingkat perlindungan yang lebih besar dan lebih berat dari MRAP pendahulunya tetapi juga ada peningkatan mobilitas.[2]
Sejarah
Persyaratan dan seleksi
Pada musim panas tahun 2008, US Department of Defense (DoD) mulai mengkaji kemungkinan pengembangan dan pengadaan kendaraan ringan, all-terrain MRAP untuk mengatasi jalan yang buruk dan medan yang sulit dari Afghanistan. Kegiatan pemilihan awal mendapatkan tanggapan dari lebih dari 20 perusahaan untuk Meminta Informasi (RfI)/Market Survey pada tanggal 21 agustus 2008 dan di pertengahan bulan November 2008, pemerintah AS mengeluarkan pre-ajakan untuk M-ATV. Pada awal desember 2008 M-ATV formal Request for Proposal (RFP) dikeluarkan. Program M-ATV awalnya meminta pemenuhan kebutuhan untuk 372 sampai 10.000 kendaraan, dimana jumlah produksi yang realistis ditetapkan diangka 2.080 unit.[9]
Pada bulan Maret 2009, ada dua kendaraan dari enam tipe kendaraan (dari lima produsen) yang telah dikirim ke angkatan Darat AS untuk menjalani dua bulan masa evaluasi, yang nantinya akan berujung pada kontrak ID/IQ (Indefinite Delivery/Indefinite Quantity).[10] Selain proposal Oshkosh, BAE Systems mengajukan dua proposal, ini menjadi Ringan Bersama Kendaraan Taktis (JLTV) yang berasal dari desain FMTV berbasis dari turunan kendaraan Caiman. Force Dynamics (Force Protection/General Dynamics Land Systems (GDLS) joint venture) menawarkan kendaraan Cheetah, GDLS-C (Kanada) menawarkan sebuah turunan dari kendaraan RG-31 MRAP, dan Navistar menawarkan solusi berbasis kendaraan MXT.[11]
Setelah kendaraan GDLS-C yaitu RG-31 tersingkir dari kompetisi pada Mei 2009,telah diumumkan bahwa lima rancangan yang tersisa dari para penawar yang telah diberikan kontrak ID/IQ, dan mereka harus menyiapkan tiga kendaraan uji yang sudah siap produksi untuk tahap berikutnya dari kompetisi tersebut. Pada penyelesaian pengujian DoD AS menyatakan bahwa mereka berencana untuk memilih satu M-ATV produser tapi dapat, atas kebijakannya, memesan beberapa kendaraan ini dari produser lainnya seperti yang telah dilakukan dengan pengadaan MRAP. Pada tanggal 30 juni 2009, pemenang kontrak M-ATV diumumkan dengan satu kontrak ID/IQ untuk Oshkosh.[12][13][14] Brigadir Jenderal Michael Brogan, United States Marine Corps program officer untuk MRAP, menyatakan bahwa Oshkosh M-ATV dipilih karena memiliki ketahanan terbaik dan Oshkosh memiliki kemampuan manufaktur dan teknis yang terbaik dari semua pesaing. Penawaran Oshkosh itu juga yang kedua termurah.[11]
Awal pemesanan M-ATV senilai lebih dari $1 miliar dan termasuk 2,244 M-AtV. Secara keseluruhan permintaan M-ATV telah meningkat di awal bulan juni dari level 2.080 menjadi 5,244 M-Atv, ini terbagi lagi yaitu 2,598 (AD), 1,565 (Marinir), 643 (Komando Operasi Khusus AS), 280 (Angkatan Udara), 65 (Angkatan laut), dan 93 untuk pengujian.[15]