Michael Licona diwawancarai oleh Brian Marshall pada Christian Student Fellowship di University of Kentucky.
Riwayat hidup
Licona dibesarkan dalam sebuah keluarga Kristen dan menjadi orang Kristen pada usia 10 tahun. Ketika mulai kuliah di Liberty University, ia bercita-cita untuk melayani sebagai pemusik dan memperoleh gelar sarjana dalam performansi musik (saxophone). Ia juga mahir dalam beladiri, belajar di bawah bimbingan Sang Ki Eun dan Robert Fujimura,[2] yang pernah menjadi Executive Director United States Taekwondo Union.[3]
Licona meraih gelar Ph.D. dalam bidang Studi Perjanjian Baru (University of Pretoria) berpredikat "with distinction" dan nilai tertingggi, sekaligus gelar M.A. dalam bidang Religious Studies dari Liberty University. Ia pernah menjadi Apologetics Coordinator pada North American Mission Board (Southern Baptist Convention) sampai tahun 2011. Bukunya The Resurrection of Jesus: A New Historiographical Approach diakui oleh banyak sarjana Perjanjian Baru serta sejarawan terkemuka.[4][5][6] Ia juga telah memberi kuliah pada lebih dari 100 kampus universitas di seluruh Amerika Utara dan muncul dalam berbagai acara televisi maupun radio, termasuk Faith Under Fire.[7] Ia muncul dalam versi DVD The Case for Christ dan merupakan salah seorang sarjana yang diwawancarai dalam buku Lee StrobelThe Case for the Real Jesus.[8] Licona juga muncul dalam sebuah film dokumenter yang dirilis padan bulan Februari 2015 berjudul "Mining for God" yang membahas bagaimana Kekristenan sering disalahartikan dan disalahpahami dalam budaya barat modern.
Pandangan
Kasus sejarah pada Kebangkitan Yesus
Riset doktoral Licona berkaitan dengan penelitian Kebangkitan Yesus menggunakan metodologi seorang sejarawan. Ia menyatakan bahwa hampir semuanya sarjana yang menulis tentang topik kebangkitan Yesus adalah sarjana Alkitab dan filsuf, hampir tidak ada yang mendapatkannya latihan mengenai filsafat sejarah dan metode sejarah dalam membandingkan hipotesis.[9] Licona berkontribusi sebagai sumber utama dalam topik ini serta mengaplikasikan hasil temuannya pada pertanyaan apakah Yesus benar-benar bangkit dari kematian dalam bukunya The Resurrection of Jesus: A New Historiographical Approach. Buku ini terdiri dari 718 halaman dan memuat lebih dari 2.000 catatan kaki.[10]
Kehidupan pribadi
Licona menikah dengan Debbie dan mempunyai dua anak: seorang putri, Allie, dan seorang putra, Zach. Menantu laki-lakinya, Nick Peters, adalah seorang apologet Kristen yang secara teratur menulisnya blog[11] dan menyiarkan podcast mingguan bernama "Deeper Waters".[12]
Debate dan dialog
Fales, Evan (atheist) (2014-06-24), Can historians investigate miracle claims?, St. Paul, MN: University of St. Thomas, and Did Jesus rise from the dead?.
Dale, Martin (October 19, 2012), Did Jesus Think He was Divine?, Acadia Divinity College.
——— (October 18, 2012), Did Jesus Rise Physically from the Dead?, Saint Mary's University.
Cavin, Greg (Jul 2012), Did Jesus Rise from the Dead?, Antioch Church.
Puckett, Shane (Agnostic) (Jan 2012), Did Jesus Rise from the Dead?, West Monroe Baptist Church.
Ismail, Yusuf (Muslim) (Sep 2011), What was the 1st century fate of Jesus, ZA: University of Potchefstroom.
Patterson, Stephen (Jesus Seminar) (Mar 2010), Did Jesus Rise from the Dead?, Florida State University.
Carrier, Richard (Atheist) (Feb 2010), Did Jesus Rise from the Dead?, Washburn University.
Ehrman, Bart (Agnostic) (April 2009), Can Historians Prove that Jesus Rose from the Dead?, Southern Evangelical Seminary.
"Bart Ehrman (Agnostic) at Midwestern Baptist Theological Seminary, "Can Historians Prove that Jesus Rose from the Dead?" (February, 2008)".Tidak memiliki atau membutuhkan |url= (bantuan)
"Ali Ataie (Muslim) at the University of California (Davis), "What was the First Century Fate of Jesus?" (November, 2006)".Tidak memiliki atau membutuhkan |url= (bantuan)
"Steve Yothment (Atheist) at the University of Georgia, "Resolution: God Created Man" (March, 2006)".Tidak memiliki atau membutuhkan |url= (bantuan)
"Elaine Pagels on Ron Insana Show, "Did Jesus Rise from the Dead?" (April, 2005)".Tidak memiliki atau membutuhkan |url= (bantuan)
Pagels, Elaine (Feb 2005), "The Gospel of Thomas", Faith Under Fire
Ally, Shabir (Muslim) (Nov 2004), "Who was Jesus: Divine or Prophet?", Faith Under Fire
Carrier, Richard (Apr 2004), Did Jesus Rise from the Dead?, UCLA
Ally, Shabir (Muslim) (Mar 2004), Did Jesus Rise from the Dead?, Regent University
Barker, Dan (Atheist) (Apr 2003), Did Jesus Rise from the Dead?, Madison: The University of Wisconsin
Bibliografi
The Resurrection of Jesus: A New Historiographical Approach. IVP Academic. 2010. ISBN978-0-8308-2719-0.
Behold, I Stand At the Door and Knock: What to Say to Mormons and Jehovah's Witnesses When They Knock on Your Door. Truth Quest Publishers. 1998. ASINB00126UFDS.
Referensi
^U.S. Public Records Index Vol 1 (Provo, UT: Ancestry.com), 2010.
^Beasley-Murray, Paul (2011). "The resurrection of Jesus: a new historiographical approach". Evangelical Quarterly. 83 (3): 274–75.Parameter |access-date= membutuhkan |url= (bantuan)
^Quarles, Charles (2011). "The resurrection of Jesus: a new historiographical approach". Journal of the Evangelical Theological Society. 54 (4): 839–44.Parameter |access-date= membutuhkan |url= (bantuan)
^"Faculty Page". Houston Baptist University. Diakses tanggal 1 August 2014.
^Licona, Michael R. (2010). The resurrection of Jesus : a new historiographical approach (edisi ke-2nd print.). Downers Grove, Ill.: IVP Academic. hlm. 611–612. ISBN0830827196.
^Anderson, Garwood. "Review Essay". Academia. Diakses tanggal 31 July 2014.
^Peters, Nick. "Deeper Waters". Word press. Diakses tanggal 3 July 2014.
