Logika matematika
Logika matematika adalah cabang logika dan matematika yang mengandung kajian logika matematis dan aplikasi kajian ini pada bidang-bidang lain di luar matematika. Logika matematika berhubungan erat dengan ilmu komputer dan logika filosofis.[1] Tema utama dalam logika matematika antara lain adalah kekuatan ekspresif dari logika formal dan kekuatan deduktif dari sistem pembuktian formal. Logika matematika sering dibagi ke dalam cabang-cabang dari teori himpunan, teori model, teori rekursi, teori pembuktian, serta matematika konstruktif. Bidang-bidang ini memiliki hasil dasar logika yang serupa. Jenis-jenis logika matematikaDalam penggunaan logika matematika seringkali ditemukan huruf S dan B atau F dan T. Arti dari keempat huruf tersebut adalah sebagai berikut: S dan F merupakan dua huruf yang memiliki arti sama dalam logika matematika. S : Salah F : False
B : Benar T : True 1. Negasi (~)Negasi atau juga dikenal dengan "NOT" dalam pemrograman merupakan logika matematika yang berbentuk membalikkan suatu pernyataan. contoh penggunaan negasi adalah sebagai berikut: x = nilai dari 1 + 1 adalah 2 (Benar) ~x = nilai dari 1 + 1 bukanlah 2 (Salah)
2. Konjungsi (^)3. Disjungsi (v)4. Implikasi (=>)5. Biimplikasi (<=>)Hukum logika
Tabel kebenaranInvers, Konvers dan Kontraposisi
Penarikan kesimpulanModus ponens
Modus tollens
Silogisme
Referensi
|