Laing O'Rourke adalah sebuah perusahaan konstruksi multinasional yang berkantor pusat di Dartford, Inggris. Perusahaan ini didirikan pada tahun 1978 oleh Ray O'Rourke. Laing O'Rourke merupakan perusahaan konstruksi swasta terbesar di Britania Raya.[3]
Sejarah
Perusahaan ini didirikan oleh Ray O'Rourke pada tahun 1978 dengan nama R. O'Rourke & Son. Perusahaan ini awalnya berkantor pusat di London bagian timur.[4] Pada bulan September 2001, R. O'Rourke membeli Laing Construction dari John Laing plc dengan harga £1. Hal tersebut karena Laing Construction mengalami kerugian besar, salah satunya karena membengkaknya biaya konstruksi Stadion Millennium Cardiff. Ray O'Rourke kemudian menggabungkan kedua perusahaan miliknya untuk membentuk Laing O'Rourke.[5]
Pada bulan Mei 2004, perusahaan ini mengakuisisi Crown House Engineering, sebuah bisnis teknik mesin & elektro milik Carillion.[6] Laing O'Rourke kemudian berekspansi ke Australia pada bulan Juli 2006, dengan mengakuisisi Barclay Mowlem milik Carillion.[7] Pada tahun 2015, perusahaan ini resmi menjadi anggota Housing and Finance Institute.[8]
Pada bulan Desember 2015, CEO Laing O'Rourke, Anna Stewart mengundurkan diri karena kesehatannya memburuk. Ray O'Rourke, chairman Laing O'Rourke, kemudian menggantikannya.[9] Namun diberitakan bahwa O’Rourke hanya dapat menghabiskan sedikit waktu di Britania Raya, karena ia sedang menjalani pengasingan pajak di Jersey.[10]
Pada bulan 11 Januari 2016, Laing O'Rourke mengumumkan bahwa mereka sedang memproses penjualan semua bisnisnya di Australia. Hal ini karena Laing O'Rourke telah menerima sejumlah tawaran akuisisi dari perusahaan lain, serta ingin lebih fokus pada bisnisnya di Britania Raya.[11]
Pada tanggal 31 Maret 2016, perusahaan ini mencatatkan rugi sebelum pajak sebesar £246 juta, setelah progres tidak menggembirakan dari proyek rumah sakit PFI senilai £1,3 milyar (di CHUM) di Montreal, Kanada, dan di sejumlah proyek lain di Britania Raya.[12] Pada bulan Desember 2016, diumumkan bahwa bisnis perusahaan ini di Australia batal dijual, karena Laing O’Rourke gagal menemukan pembeli yang cocok.[12] Bisnisnya di Australia kemudian didanai ulang pada tahun 2017.[13]
Pada bulan Maret 2017, perusahaan ini menarik 800 orang pegawainya dari proyek tangki penyimpanan LNG Ichthys, karena belum menerima pembayaran dari Kawasaki selama beberapa bulan, dengan total sekitar $250 juta.[14][15] Kawasaki kemudian mengklaim bahwa mereka tidak memiliki utang tersebut.[16]
Pada 31 Maret 2017, grup ini mencatatkan rugi sebelum pajak sebesar £67 juta, sebagian besar karena rugi sebesar £81 juta (dengan pendapatan hanya £2 milyar) pada divisi paling besar, yakni Laing O'Rourke plc, terutama karena proyek rumah sakit PFI di CHUM di Montreal, Kanada. Divisi tersebut mempekerjakan 8.539 orang, lebih dari separuh dari total pegawai grup ini.[17]
Publikasi laporan tahunan 2018 dari grup ini ditunda karena adanya "turbulensi pada sektor industri konstruksi" yang diakibatkan oleh bangkrutnya Carillion pada bulan Januari 2018.[13][18] Pada bulan Desember 2018, perusahaan ini menunda upaya pendanaan ulang, karena pengawasan dari kreditur dan akuntan makin ketat.[19] Pendanaan ulang akhirnya resmi dilakukan pada bulan Januari 2019.[20]
Dengan bisnisnya di Britania Raya didanai ulang, publikasi Laing O’Rourke pada tanggal 31 Maret 2018, menunjukkan bahwa grup ini mencatatkan rugi sebelum pajak sebesar £46,5 juta (turun dari £60,6 juta pada tahun 2017) dengan omsetnya turun menjadi £2,93 milyar dari £3,17 milyar.[1]
Proyek yang mereka garap antara lain ada pada sektor bangunan, transportasi, ketenagalistrikan, air & utilitas, pertambangan & sumber daya alam, serta minyak dan gas.[23]
Proyek besar
Proyek besar yang melibatkan perusahaan ini, antara lain:
^"Where We Work". Laing O’Rourke. Diakses tanggal 16 September 2014.
^"What We Do". Laing O’Rourke. Diakses tanggal 16 September 2014.
^"Our Sectors". Laing O’Rourke. Diarsipkan dari versi asli tanggal 27 September 2014. Diakses tanggal 16 September 2014.Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)