Kesunanan Giri

Giri Kedaton

꧋ꦒꦶꦫꦶꦏꦣꦠꦺꦴꦤ꧀
Giri Kedaton
1481–1680
Wilayah Giri Kedaton terletak kurang lebih di Gresik kini
Wilayah Giri Kedaton terletak kurang lebih di Gresik kini
Ibu kotaKedaton Giri
Bahasa yang umum digunakanJawa
Agama
Islam
PemerintahanMonarki Teokrasi Absolut
Susuhunan, Panembahan 
• 1481–1506
Sunan Giri
• 1506–1546
Sunan Dalem
• 1546–1548
Sunan Seda ing Margi
• 1548–1605
Sunan Prapen
• 1605–1616
Panembahan Kawis Guwa
• 1616–1636
Panembahan Ageng Giri
• 1638–1660
Panembahan Mas Witana Sideng Rana
Sejarah 
• Perkembangan dari Pesantren menjadi Keraton
1481
• Serbuan oleh Pangeran Pekik dari Mataram
1680
Didahului oleh
Digantikan oleh
krjKerajaan
Majapahit
kslKesultanan
Mataram
Sekarang bagian dari Indonesia
Sunting kotak info
Sunting kotak info • Lihat • Bicara
Info templat
Bantuan penggunaan templat ini

Kesunanan Giri atau Giri Kedaton (bahasa Jawa: ꧋ꦒꦶꦫꦶꦏꦣꦠꦺꦴꦤ꧀, translit. Giri Kedaton) adalah sebuah Kerajaan Islam yang terletak di Gresik, Jawa Timur dipimpin oleh penguasa yang bergelar susuhunan pada abad ke-15 hingga ke-17, setelah Giri ditaklukkan oleh Kesultanan Mataram pada tahun 1636, penguasa Giri bergelar panembahan.

Waktu itu Kedaton Giri memiliki popularitas yang tinggi dikalangan intelektual Islam, sehingga banyak santri yang berasal dari berbagai penjuru Nusantara datang untuk belajar ilmu agama. Karena memiliki legitimasi yang kuat, para calon sultan dari Demak, Pajang dan Mataram Awal meminta legitimasi dari Sunan Giri sebelum memangku jabatan sebagai sultan.[1] Ini terjadi karena pada masa itu, masyarakat Jawa menganut prinsip kekuasaan menurun, yakni bahwasaanya kekuasaan turun dari Tuhan[2] maka dalam hal ini, karena kekuasaannya yang unik dalam agama bagi masyarakat Jawa itulah yang membuat Sunan Giri dan lembaga Giri Kedaton diminta oleh kerajaan di Jawa kala itu untuk melegitimasi kekuasaan mereka layaknya Paus di Roma.

Kini lokasi Giri Kedaton menjadi bagian dari kompleks Makam Sunan Giri dimana Sunan Giri beserta keluarga, termasuk Sunan Prapen disemayamkan.

Awal Mula

Nama asli Sunan Giri ialah Joko Samudro.[butuh rujukan] Ketika berusia 12 tahun, Sunan Giri dibawa oleh ibu angkatnya yang bernama Nyai Ageng Pinatih untuk berguru kepada Sunan Ampel di Pondok Pesantren Ampel Denta, Surabaya.[3] Kemudian Sunan Ampel memberi ia gelar Raden Paku. Raden Paku diminta untuk melanjutkan pendidikannya ke Pasai sebelum melanjutkan pendidikan lebih jauh ke Mekkah. Disinilah ia bertemu dengan ayahnya, Maulana Ishaq.

Selama beberapa bulan, Raden Paku tinggal disana untuk belajar ilmu politik kepada ayahnya. Salah satu ilmu yang ia peroleh adalah mencari tempat strategis yang kelak dalam jangka panjang akan menjadi istana kerajaannya. Kemudian, Raden Paku dibekali segenggam tanah oleh ayahnya untuk mencari tempat dengan tanahnya yang mirip dengan segenggam tanah tersebut.[4]

Gapura Naga sebagai pertanda memasuki wilayah Giri Kedaton. Kini menjadi penanda memasuki kompleks makam Sunan Giri

Sepulang dari Pasai, ia menemui Sunan Ampel untuk membicarakan hal tersebut. Lalu Raden Paku mulai melakukan ritual tapak tilas, di gunung-gunung yang ada di Gresik. Ritual tersebut berlangsung cukup lama dan Raden Paku terus berpindah-pindah dari gunung ke gunung lainnya. Sampai ketika suatu malam ia melihat sorot cahaya ketika ia salat tahajud di Gunung Petukangan. Cahaya tersebut jatuh di puncak antara Gunung Petukangan dan Sumber.[4] Puncak tersebut adalah tempat yang dicari Raden Paku selama ini. Tanah segenggamnya juga sama dengan tanah di puncak tersebut.

Ia dijuluki Sunan Giri karena membangun sebuah pesantren Giri yang didirikan pada tahun 1478, di puncak gunung tersebut. Dalam bahasa Sanskerta, gunung diterjemahkan sebagai giri.[butuh rujukan] Giri Kedaton didirikan oleh Sunan Giri, seorang anggota Walisongo, pada tahun 1481.[5]

Babad ing Gresik menyebut pesantren Giri sebagai "kerajaan Giri" dan dipimpin oleh Raden Paku, dengan mengangkat dirinya sebagai "Raja Pendhita" dan bergelar Prabu Satmita. H. J. de Graaf dan Samuel Wiselius juga menyebut pesantren Giri sebagai "Kerajaan Ulama" (Geestelijke Heeren).[6]

Masa Keemasan

Giri Kedaton mengalami masa keemasan di bawah kepemimpinan Sunan Prapen tahun 15481605. Kekuasaan Sunan Giri (sebagai gelar penyandang kekuasaan) pada waktu itu dapat disejajarkan dengan kekuasaan Paus di Roma bagi Eropa pada Abad Pertengahan. Hampir semua peristiwa penting yang menyangkut perubahan kepemimpinan di pusat kerajaan Islam pada waktu itu harus dilakukan di Giri Kedaton, tidak hanya sekadar sekolah agama, tetapi juga menjadi sebuah kedatuan yang meiliki kekuatan politik.

Misalnya, Sunan Prapen yang dikisahkan menjadi pelantik Sultan Adiwijaya, sultan Pajang pertama. Ia juga menjadi mediator pertemuan antara Adiwijaya dengan para bupati Jawa Timur tahun 1568. Dalam pertemuan itu, para bupati Jawa Timur sepakat mengakui kekuasaan Pajang sebagai kelanjutan Kesultanan Demak.

Sunan Prapen juga menjadi juru damai peperangan antara Panembahan Senopati raja Mataram melawan Jayalengkara bupati Surabaya tahun 1588. Peperangan itu dilatarbelakangi oleh penolakan para bupati Jawa Timur terhadap kekuasaan Senopati yang telah meruntuhkan Kesultanan Pajang.

Tidak hanya itu, Sunan Prapen hampir selalu menjadi pelantik setiap ada raja Islam yang naik takhta di segenap penjuru Nusantara.

Penaklukkan oleh Mataram

Kesultanan Mataram di bawah pemerintahan Sultan Agung menghendaki agar Giri Kedaton tunduk sebagai daerah bawahan. Pada tahun 1630 Giri Kedaton di bawah pimpinan Panembahan Kawis Guwa menolak kekuasan Mataram. Tidak seorang pun perwira Mataram yang berani menghadapi Giri. Rupanya mereka masih takut akan kekeramatan Walisongo meskipun dewan tersebut sudah tidak ada lagi.

Sultan Agung pun menunjuk iparnya, yaitu Pangeran Pekik putra Jayalengkara dari Surabaya untuk menghadapi Giri. Semangat pasukan Mataram bangkit karena Pangeran Pekik merupakan keturunan Sunan Ampel, sementara Panembahan Kawis Guwa adalah keturunan Sunan Giri, di mana Sunan Giri adalah murid Sunan Ampel.

Perang akhirnya dimenangkan oleh Mataram atas penaklukkan Giri sekitar tahun 1636. Panembahan Kawis Guwa dipersilakan untuk tetap memimpin Giri dengan syarat harus tunduk kepada Mataram.

Sejak saat itu wibawa Giri pun memudar. Pengganti Panembahan Kawis Guwa tidak lagi bergelar Sunan Giri, melainkan bergelar Panembahan Ageng Giri. Gelar ini memengaruhi penguasa Kerajaan Tanjungpura di Kalimantan Barat ketika memeluk Islam menggunakan gelar Panembahan Giri Kusuma.

Kemunduran

Giri Kedaton yang sudah menjadi bawahan Mataram kemudian mendukung pemberontakan Trunojoyo dari Madura terhadap pemerintahan Amangkurat I (putra Sultan Agung). Panembahan Ageng Giri aktif mencari dukungan untuk memperkuat barisan pemberontak.

Puncak pemberontakan terjadi tahun 1677 di mana Kesultanan Mataram mengalami keruntuhan. Amangkurat I sendiri tewas dalam pelarian. Putranya yang bergelar Amangkurat II datang ke Kadilangu untuk menemui Panembahan Natapraja salah satu sosok sesepuh keturunan Sunan Kalijaga yang dianggap bijaksana dan kuat serta memiliki pasukan yang siap membantu Amangkurat II, selain itu Amangkurat juga bersekutu dengan VOC untuk melancarkan aksi pembalasan.

Amangkurat II yang menjadi raja tanpa takhta berhasil menghimpun dukungan dan kekuatan yang akhirnya dapat menghancurkan pemberontakan Trunojoyo akhir tahun 1679. Sekutu Trunojoyo yang bertahan paling akhir adalah Giri Kedaton.

Pada bulan April 1680 serangan besar-besaran terhadap Giri dilancarkan oleh Panembahan Natapraja dari Adilangu dan juga didukung oleh VOC yang membantu Amangkurat II. Murid andalan Giri yang menjadi panglima para santri bernama Pangeran Singosari gugur dalam peperangan setelah berduel melawan Panembahan Natapraja. jumlah Pasukan Adilangu (pasukan Natapraja) hanya sedikit namun dapat memporak porandakan pasukan Giri Kedaton.

Peristiwa ini tercatat dalam Babad Trunajaya-Surapati:[7]

30. Kang wadya nom-anom gusis akatha ingkang palastra wong kumpeni ake longe langkung duka sri nalendra arsa ngawaki yuda myang Pangeran Adilangu Panembahan Natapraja. Umatur dhateng narpati sampun âge mangsah yuda yen maksi ingkang mangkene sigra Pangran Natapraja sampun nyandhak talempak mara sarwi nguwu-uwu he Singasari mandhega.

32. Sira Raden Singasari anguwu-uwu tan mirsa pan wus wuru pangamuke Panembahan Natapraja mara saking ing ngarsa pan sampun dulu-dinulu Raden Singasari mojar.

33. La sira wong apa iki wus dhawuk paksa sudira lungaa aja neng kene apa nganti deksesempal Pangeran Natapraja angandika manis arum e panten sira nututa.

34. Ya ta Raden Singasari bramantya anggeget waja arsa narajang sedyane tinadhahan ing talempak la iya tadhahira apan wus amlas amlaku ing Pangeran Natapraja.

35. Mapan sampun angemasi maksi angawet lathinya curiga pan maksi lengket astanya lawan ukiran datan kena winengkang gawok sedaya kang ndulu gebeg-gebeg Ambrai mulat

36. Ya ta si Pangeran Giri ingaturaken babandan mapan sampun dipunlawe Pangeran Giri wus peja Ki Kalamunyeng ika apan ta wiyos pinundhut sri narendra nulya bubar

Terjemahannya:

30. Wadya bala yang muda-muda habis, banyak sekali yang tewas, orang kumpeni pun banyak berkurang. Maka lebih marahlah Sang Raja, dan ingin maju perang sendiri. Tetapi Pangeran Adilangu Panembahan Natapraja menahan.

31. Berkata kepada Sang Raja: "Janganlah tergesa-gesa maju perang, bila keadaan masih begini." Dan Pangeran Natapraja kini telah memegang senjatanya; mendekati medan laga sambil berseru: "Hai, Singasari, berhentilah!"

32. Tetapi Raden Singasari tak mendengar seruan itu, karena mengamuknya sudah seperti mabuk. Panembahan Natapraja mendekati dari depan. Kini mereka sudah saling berhadapan dan Raden Singasari berkata:

33. "Kamu ini orang apa! Sudah tua bangka mau berperang! Pergi saja dari sini; kalau tidak kutarik lepaslah kaki tanganmu." Pangeran Natapraja berkata dengan manis dan lembut: "Hai, anakku, tunduk sajalah!"

34. Maka Raden Singasari mendengar itu, makin marahlah sambil mendetakkan gigi, maksudnya mau menerajang, tetapi seranganya ditangkisdan sekaligus dibalas, dan balasan Pangeran Natapraja tak dapat terelakkan.

35. Maka gugurlah Raden Singasari; sudah tewas, masih tetap menggigit bibir, dan kerisnya tetap lengket di tangan, ukiran kens tetap tergenggam, tak dapat dilepaskan. Semua yang melihat, sangat heran, dan "Admiral" pun bergeleng-geleng.

36. Dan Pangeran Giri kini telah dihadapkan sebagai tawanan. Kemudian dihukum mati dengan jerat leher dan tewaslah Pangeran Giri. Adapun keris Kyai Kalamunyeng telah diambil oleh raja dan Sang Raja lalu berangkat

Pasca kejadian tersebut Panembahan Ageng Giri ditangkap dan dihukum mati menggunakan cambuk. Tidak hanya itu, anggota keluarganya juga dimusnahkan. Sejak saat itu berakhirlah riwayat Giri Kedaton.

Daftar Susuhunan Giri

Berikut ini adalah daftar para penguasa Kesunanan Giri. Setelah penaklukkan Mataram pada tahun 1636, Kesunanan Giri mengalami kemunduran, karena wilayah Giri ketika itu tidak lagi menjadi kerajaan merdeka alias menjadi Vasal maka gelar sunan kemudian diubah menjadi panembahan.

Nama Gelar Regnal Tahun Menguasai[8]
Sunan Giri, Raden Paku, Muhammad Ainul Yaqin Sunan Giri I 14811506
Sunan Dalem, Maulana Zainal Abidin Ali Sumodiro Sunan Giri II 15061546
Sunan Seda ing Margi Sunan Giri III 15461548
Sunan Prapen, RM. Pratikal Sunan Giri IV 15481605
Giri menjadi vassal Mataram
Panembahan Kawis Guwa Panembahan Kawis Guwa 16051616
Panembahan Ageng Giri Panembahan Ageng Giri 16161636
Panembahan Mas Witana Sideng Rana Panembahan Mas Witana Sideng Rana 16381660
Pangeran Puspa Ita Pangeran Puspa Ita 16601680

Catatan kaki

  1. ^ Mukarrom, Ahwan (2014-10-21). Sejarah Islam Indonesia I: dari awal Islamisasi sampai periode kerajaan-kerajaan Islam Nusantara (dalam bahasa Inggris). Surabaya: IAIN Press. 
  2. ^ "Sebuah kajian tentang agama dan legitimasi politik". Blog Unnes. 
  3. ^ Mursidi, A., dan Soetopo, D. (Juli 2021). Andriyanto, ed. Toponimi Kecamatan Kabupaten Banyuwangi Pendekatan Historis (PDF). Klaten: Penerbit Lakeisha. hlm. 111. ISBN 978-623-6322-59-8. 
  4. ^ a b Izzatusshobikhah, Nuril (2018-01-15). "Penaklukan Mataram terhadap Giri Kedaton (Tahun 1636-1680 M)" (dalam bahasa Inggris). UIN Sunan Ampel Surabaya. 
  5. ^ Widodo, Dukut Imam; et al. (2004). Grissee Tempo Doeloe. Gresik: Pemerintah Kabupaten Gresik. 
  6. ^ Suryo, Djoko (2000). "Tradisi Santri dalam Historiografi Jawa: Pengaruh Islam di Jawa" (PDF). Seminar Pengaruh Islam Terhadap Budaya Jawa: 7. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 2020-06-05. Diakses tanggal 2020-06-05. 
  7. ^ Sudibyo Z. H.; R. Soeparmo (1981). Babad Trunajaya-Surapati (PDF). Proyek Penerbitan Buku Sastra Indonesia dan Daerah. hlm. 221. 
  8. ^ Arifin, Zaenal (2017). "Perkembangan Maritim Giri Kedaton Tahun 1487-1681 M" (PDF). Jurnal Widyaloka IKIP Widya Dharma. 4 (2): 158. 

Daftar pustaka

  • Abu Khalid. Kisah Walisongo. Surabaya: Terbit Terang
  • Babad Tanah Jawi, Mulai dari Nabi Adam Sampai Tahun 1647. (terj.). 2007. Yogyakarta: Narasi
  • H.J. de Graaf dan T.H. Pigeaud. 2001. Kerajaan Islam Pertama di Jawa. Terj. Jakarta: Grafiti
  • M.C. Ricklefs. 1991. Sejarah Indonesia Modern (terj.). Yogyakarta: Gadjah Mada University Press
  • Sartono Kartodirdjo. 1993. Pengantar Sejarah Indonesia Baru 1500 – 1900, dari Emporium sampai Imperium Jilid 1. Jakarta: Gramedia
  • J. Ras.1993. Geschiedschrijving en de legitimiteit van het koningschap op Java In: Bijdragen tot de Taal-, Land- en Volkenkunde 150 (1994), no: 3, Leiden, 518-538
  • sudibjo z.h, R soeparmo, babad trunajaya - surapati, balai pustaka terbitan 1981
Didahului oleh:
Kerajaan Majapahit
Kerajaan Islam
1481-1680
Diteruskan oleh:
Kesultanan Mataram

Read other articles:

Ŋ

Huruf eng, dengan dua macam bentuk kapitalnya. Eng atau engma (Huruf besar: Ŋ, huruf kecil: ŋ) adalah huruf dari Abjad Latin, yang digunakan untuk mewakili Konsonan sengau langit-langit belakang (seperti dalam bahasa indonesia ng), pada bahasa tertulis dalam beberapa bahasa. Penampilan Huruf kecil dari eng, mendasarkan diri pada n, dengan penambahan sebuah kail pada kaki kanannya, seperti layaknya kail pada g (). Huruf besarnya mempunyai dua macam: ada yang didasarkan dari huruf besar N dengan…

ميديلباد  شعار   الإحداثيات 62°36′N 16°15′E / 62.6°N 16.25°E / 62.6; 16.25   [1] تقسيم إداري  البلد السويد[2]  التقسيم الأعلى نورلندمقاطعة فسترنورلاند[3]  خصائص جغرافية  المساحة 7058 كيلومتر مربع  عدد السكان  عدد السكان 126628 (31 ديسمبر 2020)[4]  ال…

Dicastery for CommunicationEstablished29 June 2015; 8 years ago (2015-06-29)FounderPope FrancisMerger ofAll communications offices of Holy See and Vatican CityLocationVatican CityPrefectPaolo RuffiniDirectorPaolo NusinerChief editorAndrea TornielliParent organizationRoman CuriaWebsiteDicastery for Communication Part of a series on theRoman Curia Secretariat of State Section for Relations with States Dicasteries Evangelization Doctrine of the Faith Pontifical Commission for…

Windmill in the Netherlands 't Nupke't Nupke in 2007Alternative namesDe ObbingGeneral informationStatusRijksmonument (16032)TypeWindmillAddressMolenakker 35664 ET, GeldropTown or cityGeldropCountryNetherlandsCoordinates51°25′00″N 5°33′19″E / 51.416667°N 5.555278°E / 51.416667; 5.555278,Completed1843DesignationsGristmillReferencesDatabase of MillsDe Hollandsche Molen 't Nupke is a windmill located on Molenakker 3 in Geldrop, North Brabant, Netherlands. Built in…

Former gang crime unit of the Los Angeles Police Department Law enforcement agency Community Resources Against Street HoodlumsPatch of the Los Angeles Police Department CRASH divisionAbbreviationCRASHMottoTo Protect and to ServeWe Intimidate Those Who Intimidate Others (unofficial)Agency overviewFormed1979DissolvedMarch 4, 2000; 24 years ago (2000-03-04)Superseding agencyLAPD Gang and Narcotics DivisionJurisdictional structureOperations jurisdictionLos Angeles, California, U.S.…

In Kuwait la condotta omosessuale maschile è illegale e può portare a gravi multe o anche al carcere[1], mentre non viene in alcun modo menzionata quella femminile. La legge non riconosce le coppie gay, le persone transessuali non possono cambiare legalmente sesso e il travestitismo è stato condannato e perseguito fino al 16 febbraio 2022. Indice 1 Leggi in materia di omosessualità 1.1 Leggi contro l'omosessualità nei media 2 Espressione dell'identità di genere 3 Movimenti per i di…

胡耀邦时任中共中央总书记的胡耀邦(1986年) 中国共产党中央委員會主席任期中国共产党第十一届中央委员会(自六中全会)任期1981年6月29日—1982年9月12日副主席叶剑英、邓小平、赵紫阳、李先念、陈云、华国锋中央政治局常委 第十一届(1981—1982) 胡耀邦、叶剑英、邓小平、赵紫阳、李先念、陈云、华国锋 前任华国锋继任职务废除 中国共产党中央委員會總書記任…

رمايةمعلومات عامةأعلى هيئة منظمة الاتحاد الدولي لرياضة الرماية المنتسبون لاعب رماية الخصائصالتصنيف رياضة — إطلاق نار — رياضات أولمبية التجهيزات المستعملة سلاح رياضة تعديل - تعديل مصدري - تعديل ويكي بيانات الشعار الأوليمبي لرياضة الرماية. أفراد الشرطة العراقية يتمرنون عل…

هذه المقالة يتيمة إذ تصل إليها مقالات أخرى قليلة جدًا. فضلًا، ساعد بإضافة وصلة إليها في مقالات متعلقة بها. (أكتوبر 2019) أُنشئت لجنة فيجي لحقوق الإنسان بموجب مرسوم رئاسي عام 2009، خلفًا للكيان الذي يحمل نفس الاسم والذي أنشئ كهيئة قانونية مستقلة بموجب دستور عام 1997 لجمهورية جزر فيج…

Defunct railway station in New Zealand Te Kumi railway stationTe Kumi in 1885General informationLocationNew ZealandCoordinates38°18′32″S 175°09′06″E / 38.309000°S 175.151700°E / -38.309000; 175.151700Elevation49 m (161 ft)Line(s)North Island Main TrunkDistanceWellington 479 km (298 mi)HistoryOpened2 September 1887 goods2 December 1887 passengerClosed14 October 1968[1]ElectrifiedJune 1988Services Preceding station   Historical r…

Letter of the Cyrillic script Not to be confused with the Arabic numeral 3, the letter Э, the letter Ȝ, or the letter Ʒ. This article needs additional citations for verification. Please help improve this article by adding citations to reliable sources. Unsourced material may be challenged and removed.Find sources: Ze Cyrillic – news · newspapers · books · scholar · JSTOR (July 2016) (Learn how and when to remove this message) Cyrillic letter Cyril…

DoudraccomuneDoudrac – Veduta LocalizzazioneStato Francia Regione Nuova Aquitania Dipartimento Lot e Garonna ArrondissementVilleneuve-sur-Lot CantoneLe Haut agenais Périgord TerritorioCoordinate44°39′N 0°41′E44°39′N, 0°41′E (Doudrac) Superficie8,82 km² Abitanti98[1] (2009) Densità11,11 ab./km² Altre informazioniCod. postale47210 Fuso orarioUTC+1 Codice INSEE47083 CartografiaDoudrac Modifica dati su Wikidata · Manuale Doudrac è un comune france…

Kano's delegation in Nigeria's National Assembly Politics of Nigeria Constitution Human rights Government President (list) Bola Tinubu Vice President Kashim Shettima Cabinet Federal Parastatals Legislature National Assembly of Nigeria Senate President Godswill Akpabio (APC) Deputy President Barau Jibrin (APC) (List of members of the Senate) House of Representatives Speaker Abbas Tajudeen (APC) Deputy Speaker Benjamin Okezie Kalu (APC) (List of members of the House) State delegations Abia Adamawa…

1971 EuropeanAthletics ChampionshipsTrack events100 mmenwomen200 mmenwomen400 mmenwomen800 mmenwomen1500 mmenwomen5000 mmen10,000 mmen100 m hurdleswomen110 m hurdlesmen400 m hurdlesmen3000 msteeplechasemen4 × 100 m relaymenwomen4 × 400 m relaymenwomenRoad eventsMarathonmen20 km walkmen50 km walkmenField eventsHigh jumpmenwomenPole vaultmenLong jumpmenwomenTriple jumpmenShot putmenwomenDiscus throwmenwomenHammer throwmenJavelin throwmenwomenCombined eventsPentathlonwomenDecathlonmenvte The wome…

Place in Halland, SwedenBilldalBilldalShow map of HallandBilldalShow map of Västra GötalandBilldalShow map of SwedenCoordinates: 57°35′N 11°56′E / 57.583°N 11.933°E / 57.583; 11.933CountrySwedenProvinceHallandCountyHalland County andVästra Götaland CountyMunicipalityKungsbacka Municipality andGothenburg MunicipalityArea[1] • Total10.14 km2 (3.92 sq mi)Population (31 December 2010)[1] • Total10,289…

Love Liessingolo discograficoScreenshot tratto dal video del branoArtistaKhalid, Normani Pubblicazione14 febbraio 2018 Durata3:21 Album di provenienzaLove, Simon (Original Motion Picture Soundtrack) GenereContemporary R&B EtichettaRCA Records ProduttoreCharlie Handsome, Jamil Chammas FormatiDownload digitale, streaming CertificazioniDischi d'oro Francia[1](vendite: 100 000+) Germania[2](vendite: 200 000+) Italia[3](vendite: 25 000+)&…

Double page du psautier Chludov. Le Psautier Chludov (Moscou, Hist. Mus. MS. D.29) - en transcription française Khloudov - est un psautier enluminé avec des illustrations dans les marges, datant du milieu du IXe siècle. Dans l'art byzantin de cette époque, c'est un témoignage unique de dénonciation de l'iconoclasme[1], et c'est l'un des trois seuls psautiers enluminés byzantins du IXe siècle qui est parvenu jusqu'à nous. Selon une tradition, les miniatures auraient été cré…

Disambiguazione – Se stai cercando altri significati, vedi Giustizia (disambigua). Disambiguazione – Se stai cercando la giustizia nel senso di ordine giudiziario, vedi Ordinamento giudiziario in Italia. Questa voce o sezione sull'argomento teoria del diritto non cita le fonti necessarie o quelle presenti sono insufficienti. Puoi migliorare questa voce aggiungendo citazioni da fonti attendibili secondo le linee guida sull'uso delle fonti. Giustizia, di Piero del Pollaiolo (1470) La gius…

Zidane ist eine Weiterleitung auf diesen Artikel. Weitere Bedeutungen sind unter Zidane (Begriffsklärung) aufgeführt. Zinédine Zidane Zinédine Zidane (2017) Personalia Voller Name Zinédine Yazid Zidane Geburtstag 23. Juni 1972 Geburtsort Marseille, Frankreich Größe 185 cm Position Offensives Mittelfeld Junioren Jahre Station 1982–1983 US Saint-Henri 1983–1987 SO Septèmes-les-Vallons 1987–1990 AS Cannes Herren Jahre Station Spiele (Tore)1 1988–1992 AS Cannes 61 0(6) 1992…

Rural settlement in Khmelnytskyi Oblast, Ukraine Rural settlement in Khmelnytskyi Oblast, UkraineChornyi Ostriv Чорний ОстрівRural settlement FlagCoat of armsChornyi OstrivShow map of Khmelnytskyi OblastChornyi OstrivShow map of UkraineCoordinates: 49°30′25″N 26°45′56″E / 49.50694°N 26.76556°E / 49.50694; 26.76556Country UkraineOblastKhmelnytskyi OblastRaionKhmelnytskyi RaionHromadaChornyi Ostriv settlement hromadaFounded1366Town status1957Gov…