Kepler-11 b adalah sebuah eksoplanet yang ditemukan di orbit bintang Kepler-11 oleh pesawat luar angkasa Kepler, sebuah misi yang dipimpin oleh NASA untuk menemukan planet mirip Bumi. Terletak sekitar 2107 tahun cahaya (646,0 pc) dari Tata surya. Kepler-11 b empat kali lebih masif dan dua kali lebih besar daripada Bumi, dan oleh karena itu kemungkinan besar tidak memiliki komposisi yang sama dengan Bumi. Kepler-11 b adalah yang terpanas dari enam planet di sistem Kepler-11 , dan mengorbit lebih dekat ke Kepler-11 daripada planet lain di sistem. Kepler-11 b, bersama dengan lima mitranya (Kepler-11 c, d, e, f, dan g) membentuk sistem planet pertama yang ditemukan dengan lebih dari tiga planet dengan transit - sistem planet yang dikenal paling padat. Sistem ini juga merupakan sistem planet diketahui paling datar. Penemuan planat ini dan lima kembarannya diumumkan pada 2 Februari 2011, setelah penyelidikan lanjutan.[5][6][7]
Dalam sistem planet ini, eksoplanet Kepler-11 b mengorbit mengelilingi bintang Kepler-11 setiap 103 hari dengan jarak orbit 0,09 AU (13.613.406,2 km) (orbit yang diperoyeksikan dari Kepler-11 b yang mengelilingi bintang induknya Kepler-11). Analisis mengungkapkan bahwa planet-planet bagian dalam memiliki kepadatan yang sangat rendah, lebih rendah daripada batuan. Kepler-11 b diperkirakan memiliki atmosfer uap, dan H2O kemungkinan bercampur dengan H + He di selubung planet lain.[6][8][9]
^ abKubyshkina, D.; Fossati, L.; Mustill, A. J.; Cubillos, P. E.; Davies, M. B.; Erkaev, N. V.; Johnstone, C. P.; Kislyakova, K. G.; Lammer, H.; Lendl, M.; Odert, P. (2019). "The Kepler-11 system: Evolution of the stellar high-energy emission and initial planetary atmospheric mass fractions". Astronomy & Astrophysics. 632: A65. arXiv:1910.09877. Bibcode:2019A&A...632A..65K. doi:10.1051/0004-6361/201936581.Parameter |s2cid= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)