Keluarga Albertus Christiaan Kruyt adalah orang-orang yang terkait dalam garis keluarga misionaris dan etnograferBelanda, Albertus Christiaan Kruyt yang saling memiliki hubungan darah. Termasuk di dalamnya orang tua, kakek, nenek, adik, anak-anaknya, dan saudara karena hubungan pernikahan.
Sejarah
Albertus Christiaan Kruyt dilahirkan 10 Oktober 1869 di Surabaya, Jawa Timur. Ia merupakan anak ke-6 dari 8 bersaudara. Ayahnya bernama Johannes Kruyt sedangkan ibunya bernama Dorothea Johanna van der Linden, dan keduanya juga merupakan utusan NZG yang menetap di Mojowarno. Saudara-saudaranya bernama Arie Kruyt, Hendrik Cornelis Kruyt, Niescina Margaretha Anna Kruyt, Maria Kruyt, Adriana Kruyt, Marinus Kruyt, dan Christina Catharina Kruyt.[1]
Silsilah keluarga Kruyt, menurut putranya Johannes Kruyt, berawal dari Jan Croet yang lahir tahun 1318 di Mechelen dan Dendermonde, Belgia.[a] Pada akhir abad ke-14, nama marganya berubah menjadi Kruut. Jacob Kruut yang lahir pada tahun 1490 dan menetap di Antwerp, pindah ke Rotterdam. Tindakan ini dilakukannya sehubungan dengan gejolak sosio-politik yang disebabkan oleh tindakan pemerintah sehubungan dengan reformasi. Salah satu keluarga cabang kemudian menetap sebagai petani di wilayah Vijfheerenlanden (Asperen, Heukelum).[2] Keluarga cabang lainnya menetap di Katwijk, dan terutama bergerak dalam usaha penangkapan ikan dan perusahaan pelayaran. Bastiaan Kruyt (1731-1795), yang menurut silsilah merupakan kakek buyut Kruyt, adalah seorang sarjana dan juga menjadi wali kota untuk waktu yang lama di Katwijk (1774-1778). Kedua anaknya yang bernama Huig (1760-1828) dan Maarten (1770-?) merupakan pemilik kapal. Seorang putra Huig, Sebastiaan Fierman (1803-1889), menjadi menteri di Aagtekerke. Putra Sebastian, Johannes Adrianus (1841-1927) bertugas di konsul Jeddah pada tahun 1890-an dan kemudian menjadi konsul jenderal di Penang (Malaka).[3] Hugo Rudolph Kruyt (1882-1959), seorang profesor kimia di Utrecht (1916-1946) dan penemu kimia koloid modern, adalah cucu Huig (1760-1828) dan karenanya merupakan penerus Kruyt.[4]
Kakek Kruyt. Arie lahir pada tahun 1801 di Voorhout, Holland Selatan. Ia merupakan anak tunggal dari Maarten Kruyt dan Catharina Schoonevelt van der Kloet. Ia menikahi Maria van Besoyen pada tahun 1826. Arie meninggal pada tanggal 17 Mei 1873 di Den Haag dalam usia 72 tahun.[5]
Maria van Besoyen
Nenek Kruyt. Dilahirkan pada tanggal 22 November 1801 di Maassluis, Holland Selatan, dari pasangan Marinus Besoyen dan Adriana Steur. Ia meninggal pada tanggal 8 Maret 1888 di Den Haag dalam usia 87 tahun.[6]
Maarten Kruyt
Paman Kruyt. Maarten lahir pada tanggal 8 Januari 1827 di Den Haag. Ia menikah dengan Adriana Josephine Offerhaus pada tanggal 11 Juni 1856 dalam usia 29 tahun. Maarten meninggal pada tanggal 27 Juli 1896 dalam usia 69 tahun.[7]
Ayah Kruyt. Ia dilahirkan pada tanggal 18 Februari 1835. Jan menikahi Dorothea pada tanggal 30 Agustus 1859 di Surabaya dalam usia 24 tahun. Pada saat kelahiran Kruyt, usianya telah mencapai 34 tahun. Jan meninggal pada tanggal 19 Februari 1918 di Mojowarno, Jawa Timur pada usia 83 tahun.[8]
Dorothea Johanna van der Linden
Ibu Kruyt. Ia dilahirkan pada tanggal 18 Februari 1835. Dorothea menikahi Jan pada tanggal 30 Agustus 1859 di Surabaya dalam usia 24 tahun. Pada saat kelahiran Kruyt, usianya telah mencapai 34 tahun. Dorothea meninggal pada tahun 1881, dalam usia 46 tahun.[9]
Arie Kruyt
Kakak Kruyt. Dilahirkan pada tanggal 13 Juli 1860 di Semarang, Jawa Tengah. Arie menikah pada tanggal 30 April 1885 dalam usia 24 tahun di Tondano, Minahasa dengan Constantia Maria Rooker. Istrinya meninggal pada tahun 1891, dan Arie menikah lagi pada tanggal 13 April 1909 dengan Anna Pijsel dalam usia 48 tahun. Ia meninggal pada tahun 1916 dalam usia 55 tahun.[10]
Kakak Kruyt. Hendrik lahir pada tanggal 27 April 1862 di Semarang. Ia menikah pada tahun 1887 dengan Wilhemnina Cornelia de Ligt. Ia meninggal pada tahun 1922 dalam usia 60 tahun.[11]
Niescina Margaretha Kruyt
Kakak Kruyt. Dilahirkan pada tanggal 30 September 1863 di Semarang. Nies menikah dengan Simon van Eendenburg. Ia meninggal pada tahun 1914 dalam usia 51 tahun.[12]
Maria Kruyt
Kakak Kruyt. Ia lahir pada tanggal 22 Maret 1866 di Surabaya. Maria menikah pada tanggal 23 November 1887 dalam usia 21 tahun di Mojokerto dengan Herman Willem Klein van de Poll. Ia meninggal pada tahun 1952 dalam usia 86 tahun.[13]
Adriana Kruyt
Kakak Kruyt. Dilahirkan pada tanggal 30 September 1868 di Semarang. Adriana menikah pada tahun 1893 dengan J. Hendrik Hiebink Rooker. Ia meninggal pada tahun 1954 dalam usia 86 tahun.[14]
Marinus Kruyt
Adik Kruyt. Marinus lahr pada tahun 1873 di Den Haag. Ia meninggal pada tanggal 12 November 1873 dalam usia 6 bulan.[15]
Christina Catharina Kruyt
Adik Kruyt. Christina pada tanggal 17 Maret 1875 di Surabaya. Ia menikah dengan Simon S. de Vries. Ia meninggal pada tahun 1966 pada usia 91 tahun.[16]
Saudara ipar Kruyt. Dilahirkan pada tahun 1878 di Voorhout. Ia menikah dengan Arie Kruyt pada tanggal 13 April 1909. Anna meninggal tahun 1929 pada usia 51 tahun.[17]
Catatan
^Data ini diambil dari silsilah keluarga dari arsip Kruyt. Tingkat kebenaran data ini tidak dapat dijamin. Menurut M. Delfgou, seorang genealog amatir, hubungan antara Bastiaan Kruyt (1731-1795) dengan Maarten Kruyt (1770-?) tidak dapat diketahui.
Kruyt, Albertus Christiaan (1939a). Beantwoording van enige zielkundige vragen met betrekking tot zijn eigen persoon door Alb. C. Kruyt, ten behoeven van zijn kinderen (Laporan).