D, juga dikenal dengan dlang, adalah sistem pemrograman multi-paradigma yang dibuat oleh Walter Bright pada Digital Mars dan dirilis pada 2001. Andrei Alexandrescu bergabung dengan upaya desain dan pengembangan pada 2007. Meskipun ini berasal sebagai rekayasa ulang dari C++, D adalah bahasa yang sangat berbeda — fitur D dapat dianggap sebagai ide yang disederhanakan dan diperluas dari C++,[1] Namun, D juga menarik inspirasi dari bahasa pemrograman tingkat tinggi lainnya, khususnya Java, Python, Ruby, C#, dan Eiffel.
D (bahasa pemrograman ) adalah bahasa yang dibuat oleh Walter Bright. D mulai dibuat pada tahun 1999 dan disebarkan ke publik pertama kali pada tahun 2001,[11] kemudian mencapai versi 1.0 pada tahun 2007.[12]
pada awalnya, ketika D berada pada versi 1.0, banyak programmer yang merasa kurang puas dengan pustaka pemrograman phobos saat itu, komunitas D membuat pustaka pemrograman mereka sendiri yang mereka namakan Tango dan diberitakan beberapa tanggal setelah D versi 1.0 diluncurkan[13] Tango memakai pendekatan yang berbeda dengan Phobos, dimana Tango lebih mirip dengan Pustaka pemrograman Java.
kemudian pada Juni 2007[14] D2 diluncurkan, dimana banyak fitur baru dimasukkan ke dalam D, seperti sistem constant, functional, contract.
Andrei Alexandrescu meluncurkan buku D yang berjudul The D Programming Language pada tanggal 12 Juni 2010
Distribusi D
DMD, compiler yang dibuat Walter Bright, pencipta D
Pustaka pemrograman standar adalah pustaka software yang bisa Anda gunakan langsung untuk membuat aplikasi yang Anda inginkan dengan menggunakan konsep OOP yang telah diimplementasikan oleh bahasa D.
pustaka pemrograman dari D1 ada 2, satu phobos dan satu lagi tango( dibuat oleh komunitas D ):
Phobos, dibuat oleh Walter Bright
Tango, dibuat oleh komunitas D, lebih popular di masa D1, namun, tidak bisa digunakan bersama dengan phobos
Pustaka pemrograman dari D2 ada 1, phobos, meskipun begitu ada projek untuk membawa Tango dari D1 ke D2[15]
Telah banyak pihak yang membuat pustaka ataupun menerjemahkan berbagai pustaka dari bahasa pemrograman lain. Beberapa pustaka tersebut yang populer digunakan, yaitu:
DWT merupakan salah satu pustaka grafis jendela OOP untuk Windows. DWT diterjemahkan dari SWT yang dimiliki Eclipse yang menggunakan bahasa JAVA. Aplikasi yang dikembangkan dengan pustaka ini akan memiliki antarmuka seperti aplikasi jendela pada JAVA dengan SWT. Poseidon merupakan salah satu editor untuk D yang dikembangkan dengan DWT.
DFL merupakan salah satu pustaka grafis jendela OOP untuk Windows yang memadukan pemrograman jendela dengan operasi socket, registry dan fungsi lainnya pada Windows. Dalam praktiknya, penggunaan pustakan ini benar-benar memudahkan kita seperti halnya menggunakan object Windows pada C#.
GLFW merupakan salah satu pustaka gratis untuk pemrograman Open GL. Walaupun aplikasi ini dikembangkan untuk berbagai kompiler bahasa C seperti Borland, Pelles, Visual C, tetapi pustaka ini juga memiliki dukungan terhadap bahasa pemrograman lain seperti Visual Basic, LUA, Assembler, D.
Berikut ini pengaksesan array of char, yang notabene merupakan String dalam bahasa kasarnya.
Perhatikan bahwa ini tidak diperlukan apabila kita benar-benar ingin menggunakan D. Contoh ini hanya cara saya ingin menunjukkan kemudahan dalam D, dibandingkan Anda yang sudah pernah berurusan dengan char dan pointer
// saya hanya ingin menggunakan fungsi writefln di pustaka std.stdio milik phobosimportstd.stdio:writefln;/* * I can't found any of it function in phobos lib */classMString{staticpublicchar[]midDex(char[]a,intindexA,intindexB){returna[indexA..(indexB+1)];}staticpublicchar[]mid(char[]a,intindexA,intdlength=0){returna[indexA..((dlength>0)?indexA+dlength:a.length)];}staticpublicchar[]left(char[]a,intwidth){returnmidDex(a,0,width-1);}staticpublicchar[]right(char[]a,intwidth){returnmidDex(a,(a.length-width),a.length-1);}}/** * perhatikan unittest, salah satu fungsionalitas dalam bahasa D. Yang bisa memberikan kepada kita * kemampuan untuk melakukan testing terhadap salah satu bagian program yang kita miliki */unittest{assert(MString.midDex("0123456789",3,6)=="3456");assert(MString.left("0123456789",3)=="012");assert(MString.right("0123456789",3)=="789");assert(MString.mid("0123456789",3,2)=="34");assert(MString.mid("abcdefghijklmn",5,3)=="fgh");assert(MString.mid("abcdefghijklmn",5)=="fghijklmn");}voidmain(char[][]args){char[]a=MString.left("Aku suka kamu D?");// perhatikan tanda ~ adalah concatenationwritefln("Ini adalah isi dari a"~a~" mudah kan:) ");writefln("Ini adalah isi dari %s mudah kan",a);// bisa juga beginichar[]b="Berpikirlah dengan mudah\n"~a~" cobain ini";writefln("Asyik kan: %s",b);}
Konkurensi
Konkurensi sepenuhnya diterapkan di pustaka, dan tidak memerlukan dukungan dari kompilernya. Implementasi alternatif dan metodologi penulisan kode bersamaan dimungkinkan. Penggunaan sistem pengetikan D memang membantu memastikan keamanan memori.
importstd.stdio,std.concurrency,std.variant;voidfoo(){boolcont=true;while(cont){receive(// Delegates digunakan untuk mencocokkan jenis pesan.(intmsg)=>writeln("int received: ",msg),(Tidsender){cont=false;sender.send(-1);},(Variantv)=>writeln("huh?")// Varian cocok dengan jenis apa pun);}}voidmain(){autotid=spawn(&foo);// membuat sebuah thread foo() berjalan baruforeach(i;0..10)tid.send(i);// mengirim beberapa integertid.send(1.0f);// mengirim sebuah floattid.send("hello");// mengirim sebuah stringtid.send(thisTid);// mengirim sebuah struct (Tid)receive((intx)=>writeln("Thread utama menerima pesan: ",x));}
Thread
Berikut ini tentang pemrograman Thread yang menggunakan library Phobos. Skenarionya, ini merupakan pemrograman berbasis console, di mana seorang user bisa menghentikan proses yang sedang terjadi dengan menekan tombol q atau Q di keyboard. Proses yang sedang terjadi dijalankan melalui sebuah Thread dan proses menunggu juga dilakukan dalam Thread yang dipanggil dari sebuah Thread utama di fungsi main.
importstd.thread;importstd.stdio;importstd.c.stdio;importstd.date;// Thread proses utama ....classmythread:Thread{privatechar[]d_name="";privatelongd_nloop=10;privateboold_stop=false;this(char[]name,longnloop){super();writefln(name~" called");this.d_name=name;this.d_nloop=nloop;}overridepublicintrun(){longi=0;for(i=0;(i<this.d_nloop&&(!d_stop));i++){//writefln(d_name ~ " called again ");}if(d_stop)writefln(d_name~" stopped by user in "~std.string.toString(i)~" times of loop");elsewritefln(d_name~" Finished ..."~std.string.toString(d_nloop));return0;}publicvoidstopIt(){d_stop=true;}}// thread untuk menunggu pengguna menekan q atau QclassUserToStopAllThread:Thread{privateboold_stop=false;this(){super();}overridepublicintrun(){while(!d_stop){charch=getch();if(ch=='q'||ch=='Q')break;}return0;}publicvoidstopIt(){d_stop=true;}}// ini adalah Thread utama ....voidmain(char[][]args){inti=0;mythreada=newmythread("A",9999999999999);writefln("Tekan q untuk menghentikan proses ....");UserToStopAllThreadutsa=newUserToStopAllThread;a.start();utsa.start();while(a.getState()==Thread.TS.RUNNING&&utsa.getState()==Thread.TS.RUNNING){// tunggu sampai a selesai atau user menekan tombol 'Q' or 'q'}if(a.getState()==Thread.TS.RUNNING)a.stopIt();// pastikan berhentiif(utsa.getState()==Thread.TS.RUNNING)utsa.stopIt();// pastikan berhenti}