Pada 2014, serpihan laut yang terdiri dari blok-blok getah perca bertuliskan "TJIPETIR" ditemukan di pesisir pantai di seluruh Eropa. Blok-blok karet tersebut diduga berasal dari beberapa kapal yang karam, termasuk kapal RMS Titanic dan Miyazaki Maru.[2][3]
Pemerintahan
Pembagian administratif
Diantara dua kampung terujung di Desa Cipetir diantaranya: Kampung Cijarian Kaler, dan Kampung Pamubutan, apabila dilihat dari kontur daratan, Desa Cipetir didominasi oleh kontur daratan tinggi, dengan bentang alam mengikuti kaki gunung Gede, diujung desa cipetir terutama berbatasan dengan Kampung Pamubutan akan berbatasan Langsung dengan Perkebunan Teh.
Transportasi
Untuk menuju ke Desa Cipetir bisa diakses menggunakan mode transportasi Angkutan Kota (Angkot) dari Kota Sukabumi menggunakan Angkot Parungseah Cipetir.