"Pencacah lalu lintas" beralih ke artikel ini. Untuk pencacahan lalu lintas dalam jaringan komputer, lihat pengukuran lalu lintas jaringan.
Penghitung jumlah sepeda dengan layar yang menampilkan jumlah sepeda pada hari tertentu dan akumulatif dalam satu tahun di sebuah jalur sepeda di Dronning Louises Bro, Kopenhagen.
Cacahan lalu lintas adalah hasil pencacahan lalu lintas di sebuah jalan, baik secara elektronik atau manual.[1] Cacahan lalu lintas bisa dipakai oleh pejabat daerah setempat untuk mengidentifikasi rute mana yang sering dilalui, serta untuk memperbaiki jalan atau memberi alternatif andai jumlah lalu lintas membengkak. Kerja lapangan geografi juga membutuhkan cacahan lalu lintas. Cacahan ini bermanfaat untuk membandingkan dua jalan atau lebih, serta dapat dipakai bersama metode lain untuk menemukan letak CBD atau permukiman.
Alat pencacah
Pencacah lalu lintas adalah peralatan mekanis atau elektronik yang berfungsi untuk mengukur besarnya arus lalu lintas pada suatu titik tertentu. Ditempatkan dijalan tertentu untuk memantau besarnya arus lalu lintas untuk keperluan pengawasan, perencanaan transportasi.
Sensor pencacah yang digunakan
Ada berbagai cara yang digunakan untuk mencacah arus lalu lintas:
Pencacah lalu lintas medan magnet
Merupakan pencacah yang menggunakan sensor terbuat dari kabel logam dalam bentuk loop ditananam di dalam aspal yang menangkap induksi medan magnet kendaraan yang melaluinya.
Pencacah lalu lintas selang udara
Merupakan pencacah yang bekerja atas dasar perubahan tekanan pada selang setiap kali selang dilalui oleh sumbu kendaraan. Jumlah kendaraan yang melawati titik pengumpulan harus dikalibrasi kembali, karena ada kendaraan yang bersumbu lebih dari 2.
Pencacah lalu lintas video
Merupakan pencacah yang menghitung jumlah kendaraan dengan menggunakan kamera video, dimana kendaraan yang tertangkap oleh kamera diproses melalui suatu prosesor untuk mengetahui jumlah kendaraan yang melawati jalan tersebut.
Pencacah lalu lintas ultrasonik/radar/inframerah
Merupakan detektor yang ditempatkan di atas jalan dan mendeteksi setiap kali kendaraan lewat di bawahnya berdasarkan pantulan suara/gelombang yang kembali kedetektor.
