Among Us[b] adalah sebuah permainan pemain jamak daring yang dikembangkan dan diterbitkan oleh InnerSloth.[4] Permainan ini pertama kali dirilis pada tanggal 15 Juni 2018. Permainan berlangsung dalam latar bertema ruang angkasa dimana masing-masing pemain mendapatkan salah satu dari dua peran, sebagian besar menjadi Crewmates, dan lainnya menjadi Impostor. Tujuan Crewmates adalah mengidentifikasi Impostor, menghilangkan mereka, dan menyelesaikan tugas yang tersedia di sekeliling peta, dan tujuan Impostor adalah untuk membunuh Crewmates tanpa ketahuan dan menggagalkan misi/tugas dari Crewmates.
Meskipun awalnya dirilis pada tahun 2018 dan menarik perhatian yang sedikit, permainan ini mendapatkan peningkatan popularitas pada 2020 karena banyak streamerTwitch dan YouTuber terkenal yang memainkannya. Menanggapi popularitas permainan tersebut, sekuel, Among Us 2, diumumkan pada Agustus 2020. Namun, sebulan kemudian pada bulan September, sekuel yang direncanakan dibatalkan, dengan tim mengalihkan fokus untuk meningkatkan permainan aslinya.
Pada tahun 2021, Innersloth meluncurkan map baru yang bernama The Airship. Gim juga ditambahkan menjadi 15 orang pemain dan memiliki warna baru. Di map baru ini, para pemain dapat menemukan tugas baru dan juga tangga.
Alur permainan
Among Us adalah sebuah permainan pemain jamak untuk empat hingga sepuluh pemain. Satu hingga tiga pemain (tergantung pada apa yang dipilih host) dipilih untuk menjadi Impostor setiap ronde. Sebuah permainan bisa berlangsung di salah satu dari tiga peta: pesawat ruang angkasa (The Skeld), gedung markas besar (Mira HQ), atau pangkalan planet (Polus).[3]
Di awal permainan, Crewmates diberi "tugas" di sekililing peta yang harus diselesaikan berbentuk permainan mini, terdiri dari pekerjaan perawatan sistem vital, seperti pemasangan kabel listrik dan pengisian bahan bakar mesin. Impostor diberi daftar tugas palsu untuk berbaur dengan Crewmates dan memiliki kemampuan untuk menyabotase sistem peta, melintasi ventilasi, mengidentifikasi Impostor lain, dan membunuh Crewmates. Jika seorang pemain mati, mereka menjadi hantu; hantu memiliki kemampuan untuk menembus dinding, tetapi hanya dapat berinteraksi dengan cara yang terbatas dan tidak terlihat oleh semua orang kecuali hantu lainnya.[12][13] Semua pemain, selain hantu,[14] memiliki lapan pandang yang terbatas, memungkinkan pemain untuk bersembunyi dari pandangan pemain lain meskipun permainan ini memiliki perspektif dari atas ke bawah.[15]
Crewmates menang dengan menyelesaikan semua tugas sebelum dibunuh atau dengan menemukan dan melenyapkan semua Impostor; agar Impostor menang, mereka harus membunuh beberapa Crewmates sehingga jumlah Impostor sama dengan jumlah Crewmates atau waktu hitung mundur sabotase habis; tujuan dari hantu adalah untuk membantu rekan satu tim mereka yang masih hidup dengan menyelesaikan tugas dan melakukan sabotase. Ketika Impostor melakukan sabotase, ada konsekuensi langsung (seperti semua lampu dimatikan) atau penghitungan mundur akan dimulai. Sabotase harus diselesaikan sebelum hitung mundur selesai, atau semua kru akan mati. Sabotase dapat diselesaikan oleh pemain dengan berbagai cara tergantung pada sabotase yang dilakukan.[12][13][16]
Jika seorang pemain menemukan mayat, mereka dapat melaporkannya, lalu langsung diarahkan ke pertemuan kelompok dimana seluruh permainan lainnya dihentikan dan pemain mendiskusikan siapa yang mereka yakini sebagai Impostor berdasarkan bukti seputar pembunuhan tersebut. Jika suara mayoritas tercapai, orang yang dipilih dikeluarkan dari peta dan mati.[12][13] Pemain juga dapat mengadakan "pertemuan darurat" dengan menekan tombol di peta kapan saja.[17][18] Permainan ini dapat dimainkan dalam obrolan teks, dimana pemain hanya dapat berkomunikasi selama pertemuan, dan hanya jika mereka masih hidup, meskipun hantu dapat berbicara hantu lainnya.[15][16] Meskipun permainan ini tidak memiliki sistem obrolan suara bawaan, pemain biasanya menggunakan program eksternal seperti Discord saat bermain.[19][20][21] Berbagai opsi penyesuaian, seperti jangkauan penglihatan dan pertemuan darurat, tersedia di setiap lobi permainan.[22] Terdapat juga banyak pilihan tampilan pemain seperti warna, topi, dan hewan peliharaan, beberapa diantaranya adalah konten berbayar yang dapat diunduh .[23][9]
Pengembangan dan perilisan
Among Us terinspirasi oleh permainan pesta di kehidupan nyata Mafia (Werewolf), dan awalnya dimaksudkan sebagai permainan pemain jamak lokal khusus seluler dengan satu peta. Pada Juni 2018, permainan ini dirilis dalam sistem Android dan iOS . Tak lama setelahnya, Among Us memiliki jumlah pemain rata-rata 30 hingga 50 pemain secara bersamaan.[22] Programer Forest Willard menilai bahwa "permainan itu tidak dirilis dengan baik" yang diyakini oleh perancang Marcus Bromander karena tim "sangat buruk dalam pemasaran". Setelah menerima umpan balik dari pemain, tim memutuskan untuk menambahkan sistem permainan daring, dan kemudian pada tahun tersebut, dirilis di Steam .[5] Dukungan bermain lintas platform tersedia saat perilisan.[24] Pada 2019, dua peta tambahan, Mira HQ dan Polus, ditambahkan.[25][26]
Pada tahun 2020, lonjakan popularitas yang dibuat oleh pembuat konten daring dimulai di Korea Selatan dan Brasil dan akhirnya masuk ke negara-negara berbahasa Inggris. Bromander menyatakan bahwa Meksiko, Brasil, dan Korea Selatan adalah lokasi yang lebih populer untuk permainan tersebut daripada Amerika Serikat.[23][5] Menurut Willard, streamer Twitch Chance "Sodapoppin" Morris membuat permainan ini populer di Twitch pada Juli 2020. Setelah itu, banyak streamer Twitch dan YouTuber lainnya mulai memainkan Among Us, dan jumlah pemain meningkat dengan cepat dan akhirnya mencapai puncak menjadi 1,5 juta pemain secara bersamaan.[3][27][28][29][30] Hal ini terbukti menjadi masalah untuk server permainan, pengembang utama InnerSloth berfokus pada sekuel daripada memperluas permainan aslinya,[8][9][10][11] meskipun Willard dan Liu berhasil meningkatkan jumlah pemain maksimum, menambahkan empat server, tiga wilayah,[31] dan memperpanjang kode permainan.[32] Selama peningkatan popularitasnya, Among Us secara kontroversial dimainkan oleh tim esport Angkatan Laut Amerika Serikat, dimana pemain tersebut menggunakan nama-nama yang merujuk pada kata-n dan pengeboman Nagasaki, sehingga dianggap "ofensif" dan "tidak dapat ditoleransi" oleh banyak penonton.[33][34][35][36]
Tim berencana untuk merilis permainan untuk konsol seperti PS4 dan Xbox One, tetapi mengalami masalah dalam mengimplementasikan komunikasi pemain, karena obrolan berbasis teks atau suara standar tampaknya tidak dapat digunakan. Mereka mempertimbangkan sistem yang mirip dengan sistem "komunikasi cepat" dari Rocket League, serta kemungkinan mengembangkan sistem komunikasi yang baru untuk permainan tersebut.[19][20]
Penerimaan
Craig Pearson dari Rock, Paper, Shotgun menganggap bermain sebagai Impostor "jauh lebih menyenangkan" daripada bermain sebagai Crewmates, yang disebutnya "melelahkan". Mengacu pada popularitas permainan di antara para streamer, Evelyn Lau dari The National mengatakan: "Menyaksikan reaksi orang-orang yang mencoba menebak siapa penipu itu (dan terkadang salah) atau berbohong tentang bukan sebagai penipu, itu semua cukup menghibur." [13] Alice O'Conner dari Rock, Paper, Shotgun mendeskripsikan permainan tersebut sebagai "Mafia atau Werewolf tetapi dengan permainan mini".[37]
^Ditulis Among Us! pada iOS App Store[6] dan dinamai Space Mafia dalam URL Google Play.[7] Saat membicarakan sekuelnya, permainan ini diberikan nama retronimAmong Us 1 oleh pengembang permainan dan beberapa kanal berita.[8][9][10][11]
^ abPerrault, Patrick (August 18, 2020). "Among Us 2 Announced". TechRaptor (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal September 9, 2020. Diakses tanggal 2020-09-08.Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
^ abcPearson, Craig (2020-08-27). "Among Us has made a lying murderer out of me". Rock, Paper, Shotgun (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal September 9, 2020. Diakses tanggal 2020-09-08.Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
^Izaak (December 20, 2020). "Steam Awards 2020 nominees revealed". Sportskeeda. Diakses tanggal November 19, 2020.Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
^"The Steam Awards". Steam. January 3, 2021. Diarsipkan dari versi asli tanggal January 24, 2021. Diakses tanggal January 27, 2021.Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)