Maskapai didirikan pada 6 Maret 1964, didirikan oleh Albert Briand. Layanan dimulai pada bulan Juni dengan kerja sama bersama Eastern Provincial Airways, memungkinkan perjanjian codeshare dengan pesawat EPA Douglas DC-3 antara Saint-Pierre dan Sydney. Manun, perjanjiantersebut dihentikan pada bulan Oktober. Air Saint-Pierre kemudian memulai penerbangan charter dengan sebuah Piper Aztec. Unit kedua diperoleh pada tahun 1966, tahun yang sama dengan meninggalnya sang pendiri. MAskapai melanjutkan kerjasamanya dengan EPA, termasuk kontrak perawatan pesawat.[3]
Rute Saint-Pierre menuju Sydney dimulai kembali dengan operator Air Saint-Pierre pada tahun 1971. Pda awalnya mereka menggunakan sebuah pesawat Beechcraft Model 18, dan tiga tahun kemudian penerbangannya ditingkatkan menjadi menggunakan sebuah DC-3. Pada tahun 1976 DC-3 dijual dan digantikan oleh sebuah Hawker Siddeley HS 748. Bandar Udara Miquelon dibuka pada tahun 1979, memungkinkan Air Saint-Pierre untuk memulai layanan penerbangan antar pulau menuju pulau Miquelon-Langlade yang lebih besar. Pada tahun yang sama kerjasama antara EPA dan Air Saint-Pierre membuka kembali rute Saint-Pierre menuju Sydney.[3]
Sebuah Piper Chieftain dibeli pada tahun 1981 dan sebuah kontrak perawatan pesawat ditandatangani dengan Fundy Aviation. Pada tahun 1986, HS 748 baru dengan model yang sama dengan sebelumnya dibeli dan perawatan armada dipindahkan ke pulau pada tahun berikutnya. Hal ini bersamaan dengan pembukaan sebuah rute dari Saint-Pierre menuju Montreal. Armada meningkat pada tahun 1990 dengan pembelian HS 748 kedua.[3]
Sebuah ATR 42-320 dibeli pada tahun 1994 dan pada tahun berikutnya kedua Hawker Siddeley dijual. Maskapai membuka layanan menuju St. John dengan tiga perjalanan mingguan pulang pergi. Moncton ditambahkan sebagai destinasi pada tahun 2001, dengan sebuah layanan penerbangan mingguan.[3] Maskapai kemudian membeli Reims-Cessna F406 pada tahun 2003 dan meletakkannya dalam layanan antar pulau. Pesawat ini dipilih karena kemampuannya terbang dalam jarak pendek.[4] Hal ini memungkinkan Chieftain untuk dipensiunkan pada tahun berikutnya. ATR yang pertama dijual pada tahun 2009 dan digantikan pada 21 Oktober dengan pesawat ATR 42-500 yang baru dan modern.[3]
Destinasi
Air Saint-Pierre berbasis di Bandar Udara Saint-Pierre di jajahan seberang laut Prancis yang bernama Saint-Pierre dan Miquelon. Maskapai ini menerbangkan empat perjalanan pulang pergi ke bandara lain di dalam wilayah, Miquelon. Maskapai ini melakukan layanan berjadwal menuju lima bandara di Kanada, umumnya melakukan satu hingga tiga penerbangan mingguan menuju Montreal, tiga penerbangan seminggu menuju St. John's, tiga hingga empat penerbangan seminggu menuju Halifax, dan dua penerbangan seminggu pada musim panas menuju Sydney.[5][6] Karena tidak terdapat penerbangan langsung dari Saint-Pierre dan Miquelon menuju Prancis Metropolitan, Air Saint-Pierre menawarkan layanan transit bekerjasama dengan Air France untuk penerbangan dari Montreal menuju Paris, dan memiliki penghubung pada musim panas melalui Halifax dan Dublin untuk Europe Airpost.[7]
Maskapai mengoperasikan armada yang terdiri dari dua pesawat. Pesawat yang lebih besar, pesawat 46 kursi ATR 42-500 digunakan untuk penerbangan internasional menuju Canada. Reims-Cessna F406 delapan kursi digunakan untuk layanan antar pulau.[8]
